JAKARTA, RADARTASIK.COM - Setiap orang pastinya memiliki permasalahan hidup yang berbeda-beda. Namun sayangnya ada orang yang terlalu memikirkan secara berlebihan persoalan hidupnya tersebut.
Padahal terlalu banyak berpikir alias overthinking, justru efeknya ternyata sangat tidak baik bagi kesehatan kita. Kok bisa yah?
Menurut ahli, melalui Halodoc , ketika orang terlalu banyak pikiran maka hal ini akan berimbas pada lelahnya sel-sel di dalam otak.
BACA JUGA:Alasan Kemanusiaan Nikita Mirzani Tidak Jadi Ditahan, Hanya Wajib Lapor Seminggu Sekali
Ketika hal itu terjadi, maka otak akan kehilangan fokusnya, sehingga menyebabkan orang tersebut susah untuk kreatif.
Dan ketika hal itu terjadi, stress adalah efek samping yang disebabkan oleh overthinking itu sendiri.
Lagi-lagi, ketika stres merundung, maka tubuh akan merespon dengan banyak memproduksi hormon kortisol.
Sayangnya, ketika terlalu banyak dikeluarkan, hormon kortisol ini dapat menyebabkan matinya sel-sel otak, khususnya di hipokampus.
Tidak hanya itu saja, akibat banyak pikiran maka efeknya juga pada rusaknya pola tidur dan napsu makan seseorang.
Selain jadi lebih sensitif dan mudah marah, orang yang overthinking akhirnya kehilangan napsu makannya.
BACA JUGA:Diam-diam Komnas HAM Sudah Dapat Info Soal Penyebab Luka di Tubuh Brigadir J, Begini Katanya
Namun pada kasus lain, mereka juga bisa mengalami peningkatan napsu makan, yang mana sama buruknya.
Di luar dari itu, orang yang banyak pikiran akhirnya menyebabkan masalah pada hubungan antar sesama, baik itu kolega, teman atau pasangan.