“Langsung dibawa ke lantai dua dan disekap,” ujarnya.
Heryandi mengaku tidak bisa berbuat banyak karena tangan dan kaki diikat serta mulut dilakban.
Ia digiring ke lantai dua dan disekap di salah satu ruangan.
"Kalau jumlahnya saya tidak tahu pak, tapi terdengar banyak orang. Saya disekapnya di atas pak," kata dia.
Setelah lebih dari dua jam disekap dan tidak mendengar aktivitas apapun, Iin merangkak ke bagian dapur.
Di dapur, dia menemukan gunting dan dipakai memutus tali di bagian tangan.
Setelah berhasil, ia pun langsung menuju lantai satu membebaskan dua temannya yakni Heryandi dan Sandi.
"Saya langsung minta tolong ke satpam yang berada di kantor PU dan bersama-sama membebaskan dua orang yang di sekap di lobi. Saya langsung laporan ke pimpinan," ujar Iin. (ujang nandar/radartasik.disway.id)