KONI Cek Kesiapan Cabor Arung Jeram Kabupaten Tasik

Kamis 24-06-2021,11:14 WIB
Reporter : agustiana

radartasik.com - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Tasikmalaya melakukan monitoring ke tempat latihan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) yang bertempat di Sungai Ciwulan, Leuwi Liang Sukaraja, belum lama ini.

Ketua KONI Kabupaten Tasikmalaya Drs. Saeful Hidayat melalui Wakil Ketua 1 Bidang Organisasi, Maman Dali mengatakan, para atlet arung jeram masih melakukan tahap latihan dalam menghadapi Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV).

"Saat monitoring dan pemantauan, Alhamdulillah kami melihat mereka menunjukkan keseriusan dalam berlatih. Sebanyak 26 atlet dipersiapkan, dengan rincian 14 atlte putra dan 12 atlet putri," ujar Maman saat di temui di ruang kerjanya, Rabu (23/06/21).

Maman mengungkapkan, walaupun dengan segala keterbatasan dan belum bisa memberikan bantuan kepada cabor, namun atas keseriusan pengurus yang di lakukan dengan melakukan latihan setiap hari Sabtu dan Minggu bisa tetap berjalan. 

Saat ini, untuk cabor arung jeram menggunakan sebanyak 3 perahu untuk digunakan latihan. Perahu-perahu tersebut merupakan bekas PORDA tahun-tahun sebelumnya.

Tahun ini, Insya Allah akan ada bantuan berupa perahu dan dayung bagi pengurus cabor Arung Jeram.

Pelaksanaan BK PORPROV, kata Maman, dijadwalkan akan di selenggarakan di Kabupaten Garut pada bulan September mendatang. 

Dengan demikian persiapan harus terus dimaksimalkan guna meraih hasil yang diharapkan.

"Sebetulnya untuk BK tiap cabor itu tidak sama, pelaksanaannya telah ditentukan dari mulai bulan Juni hingga bulan Desember 2021. Yang menentukan waktu pelaksanaannya itu, hasil rapat kerja cabor dengan pengurus Pengprov Jabar. Disepakati waktu pelaksanaan dan tempatnya di mana," ucapnya.

Maman menyampaikan, sesuai arahan agar para atlet dari segi mental dan fisik dipersiapkan. 

Ia mengapresiasi, secara fisik mereka satu minggu dua kali, setiap Rabu dan Kamis. Sedangkan untuk pelaksanaan di lapangan setiap hari Sabtu dan Minggu. 

Para atlet arung jeram ini, mayoritas merupakan mahasiswa. Pada umumnya,  atlet ini merupakan atlet baru. Sedangkan atlet yang lama hanya beberapa saja.  

Meskipun demikian, pihaknya menargetkan agar cabor Arung Jeram ini pada PORPROV 2022 mendatang, minimal bisa mempertahankan raihan medali saat PORDA 2018 lalu.

"Harus bisa meningkatkan kekompakan dan bisa meraih banyak medali. Dikarenakan ini olahraga menyangkut alam, maka berbaik baiklah dengan alam dan bersahabatlah dengan alam," kata dia menjelaskan.

Wakil Ketua Harian FAJI Kabupaten Tasikmalaya Daman Sudarman mengungkapkan, untuk sementara persiapan R2 R6 bermacam-macam yang diperlombakan dipersiapkan secara matang. "Alhamdulillah untuk atlet tidak ada istilah untuk kendor latihan," kata dia.

"Kemarin kedatangan dari KONI untuk persiapan BK PORPROV. Sebanyak 26 atlet sudah disiapkan, diantaranya 14 atlet perempuan dan 12 atlet laki-laki," sambungnya.

Tags :
Kategori :

Terkait