Hari Ini, 25 April 2022 Dimulai Uji Coba Ganjil Genap Mudik Lebaran 2022, Catat Jadwal dan Lokasinya

Pemerintah akan gratiskan tarif tol jika ada kemacetan lebih dari 1 KM saat mudik lebaran 2022.

Terkait wacana tersebut, Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi menyebut rencana ini memiliki sebuah prosedur.

Lanjut Menhub, mekanismenya juga harus diatur lebih dulu oleh Korlantas Polri.

"Itu juga ada prosedurnya. Kan kewenangan sebagai ketua kelas itu adalah Kakorlantas. Polisi lah yang menilai apakah itu layak dilakukan," ungkap Menhub Budi, dikutip dari PMJ NEW, Minggu 24 April 2022.

"Jadi jika itu menimbulkan suatu kemacetan yang panjang lebih dari satu kilometer, kita berikan diskresi dan polisi memberikan diskresi untuk boleh (digratiskan)," sambungnya.

Budi menegaskan kebijakan tol gratis hanya opsi yang dilakukan jika memang terjadi kemacetan. Namun, stakeholde terkait tetap menanggulangi jangan sampai terjadi kemacetan.

Menurut Budi, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan di ruas tol. "Dengan menambah orang, by sistem, mengatur jalan dan sebagainya.

"Bahkan memberikan anjuran, menjual kartu-kartu di situ. Jadi ini adalah suatu dampak membuat operator itu lebih aware," imbuhnya.

Di sisi lain, Korps Lalu Lintas Polri juga menyiapkan sejumlah skenario rekayasa arus lalu lintas di jalan tol saat mudik Lebaran 2022. 

Kabagops Korlantas Polri Kombes Pol Eddy Djunaedi menyebut pelaksanaan skenario rekayasa lalu lintas arus mudik  Lebaran ini mulai diterapkan pada Kamis, 28 April 2022 sampai dengan Minggu, 1 Mei 2022 mendatang.

"Betul, ini adalah rencana untuk pelaksanaan rekayasa lalu lintas berupa one way dan ganjl genap," ujar Eddy dalam keterangannya, 23 April 2022.

Diketahui, pada Kamis, 28 April 2022 pelaksanaan rekayasa lalu lintas dimulai pukul 17.00-24.00 WIB. Sedangkan, Jumat, 29 April 2022 dan Sabtu, 30 April 2022 dimulai lebih awal pukul 07.00-24.00 WIB.

Kemudian, pada Minggu, 1 Mei 2022 pelaksanaan rekayasa lalu lintas ini dipersingkat selama lima jam saja, mulai pukul 07.00-12.00 WIB.

Pelaksanaan rekayasa lalu lintas ini akan  dimulai dari Tol Cikampek KM 47 sampai dengan Gerbang Tol Kalikangkung pada KM 414. 

"Untuk berakhirnya pelaksanaan rekayasa lalu lintas khususnya one way ini bersifat situasional," jelas Eddy. (Disway)

Sumber: