Satpol PP Kota Tasikmalaya Perkuat Peran Satlinmas Lewat Pembinaan Berbasis Teknologi

Satpol PP Kota Tasikmalaya Perkuat Peran Satlinmas Lewat Pembinaan Berbasis Teknologi

Para Satlinmas perwakilan 10 kecamatan se-Kota Tasikmalaya saat mengikuti pembinaan di Aula Mako Satpol PP, Selasa 1 Juli 2025. rezza rizaldi / radartasik.com --

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menggelar pembinaan bagi anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) di Aula Mako Satpol PP, Selasa 1 Juli 2025. 

Kegiatan ini difokuskan pada peningkatan kapasitas dan pemberdayaan Satlinmas agar lebih siap menjalankan tugas di wilayah masing-masing, terutama dalam menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.

Kepala Satpol PP Kota Tasikmalaya, Iwan Kurniawan, mengatakan bahwa pembinaan tersebut merupakan bagian dari program rutin yang mengacu pada Permendagri Nomor 26 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat serta Perlindungan Masyarakat.

“Di dalam aturan itu disebutkan bahwa Satpol PP juga bertugas memberdayakan Satlinmas. Salah satunya melalui kegiatan peningkatan kapasitas. Hari ini kami hadirkan perwakilan Satlinmas dari 10 kecamatan dan beberapa kelurahan untuk diberikan pembekalan,” jelas Iwan.

BACA JUGA:Komisi III DPRD Usulkan Tambahan Dana BTT Rp 50 Miliar, Sekda Tasikmalaya: Masih Dibahas

Materi pembinaan yang diberikan mencakup pelatihan kebencanaan oleh BPBD, kesamaptaan, baris-berbaris, dan berbagai keterampilan dasar yang menunjang pelaksanaan tugas di lapangan. 

Ke depan, Satlinmas juga akan dikenalkan pada penggunaan teknologi digital untuk mendukung pelaporan dan pemetaan kerawanan wilayah.

“Kita akan berikan pelatihan secara bertahap, termasuk penggunaan aplikasi Google Drive sebagai sarana pendeteksian dini kerawanan wilayah. Hal ini menjadi bagian dari program ‘Satlinmas Ikut Lembur’ yang menekankan keterlibatan aktif Satlinmas dalam pengawasan lingkungan,” tambahnya.

Sementara itu, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Setda Kota Tasikmalaya, Maman Rohman Setiadi, menekankan pentingnya peningkatan kapasitas ini tidak hanya berakhir di pembekalan teori, tapi juga berdampak langsung terhadap keterampilan di lapangan.

BACA JUGA:Hari Ketiga Pencarian Longsor Salawu Tasikmalaya, Tim SAR Hadapi Kendala Genangan Air

“Harapannya Satlinmas tidak hanya mendapatkan teori, tapi juga pengetahuan praktis seperti kesamaptaan, kebencanaan, dan keterampilan lainnya. Mereka juga harus mampu menguasai teknologi agar pengabdian dan tugas di lapangan bisa dijalankan dengan lebih efektif,” tuturnya.

Melalui pembinaan ini, Pemkot Tasikmalaya ingin memastikan bahwa peran Satlinmas di tengah masyarakat tidak hanya bersifat formalitas, melainkan benar-benar menjadi ujung tombak dalam menjaga ketertiban, keamanan, dan kesiapsiagaan bencana secara mandiri dan berbasis digital.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait