Ulama Dukung Program Religius Viman-Diky, Siap Kawal Pembangunan Kota Tasikmalaya

Ketua Forum Pondok Pesantren (FPP) Kota Tasikmalaya, KH Nono Nurul Hidayat. istimewa for radartasik.com--
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Dukungan dari kalangan ulama terus mengalir untuk kepemimpinan Wali Kota Viman Alfarizi Ramadhan dan Wakil Wali Kota Diky Chandra.
Ketua Forum Pondok Pesantren (FPP) Kota Tasikmalaya, KH Nono Nurul Hidayat, menyatakan bahwa para alim ulama siap mengawal visi religius yang tengah digagas pasangan Viman-Diky.
KH Nono menilai, program-program yang dicanangkan pemimpin Kota Tasikmalaya ini dilaksanakan secara partisipatif dan kolaboratif.
“Kami akan kawal. Alhamdulillah, terlihat rencana membangun daerah menjadi lebih religius, di mana beliau ingin meningkatkan fasilitas keagamaan, memberikan honor bagi guru diniyah, dan insentif untuk pesantren. Kami bangga dengan rencana itu dan semoga terwujud,” ucapnya.
BACA JUGA:Era Baru Birokrasi! Manajemen Talenta Jadi Dasar Rotasi dan Promosi ASN di Kota Tasikmalaya
Pernyataan KH Nono tersebut disampaikan seiring momentum pertemuan Silaturahmi Ulama, Umaro, dan Tokoh Masyarakat di Gedung Dakwah, Selasa 27 Mei 2025, yang dihadiri langsung oleh Wali Kota Viman Alfarizi Ramadhan.
Dalam sambutannya, Viman menegaskan pentingnya sinergi antara ulama dan umara dalam mewujudkan Kota Tasikmalaya yang religius, maju, dan berkelanjutan.
Ia menyebut, silaturahmi ini bukan sekadar seremonial, tapi juga penguatan ukhuwah setelah Ramadhan dan Idul Fitri.
“Kami menyadari belum seluruh pondok pesantren dapat kami kunjungi saat Safari Ramadhan. Karena itu, kami mohon maaf dan terus berikhtiar menghadirkan perubahan yang lebih baik,” tutur Viman.
BACA JUGA:Silaturahmi Ulama dan Umaro, Viman Paparkan Program Prioritas Pembangunan Kota Tasikmalaya
Ia juga memaparkan tujuh program prioritas yang tengah digarap Pemkot Tasikmalaya, seperti Tasik Gemas, Tasik Pintar, Tasik Resik, serta program-program religius seperti isbat nikah bagi keluarga kurang mampu, MTQH tingkat kota, dan rencana One Kelurahan One Hafizh.
“Kami memohon masukan dari para kiai dan alim ulama, agar setiap langkah kami berada dalam ridha Allah SWT,” katanya.
Menurut Viman, ulama adalah pengawal nilai-nilai Alquran dan hadits, sementara umara adalah pelaksana kebijakan yang berpijak pada nilai-nilai tersebut.
“Dengan sinergi ini, Insya Allah Kota Tasikmalaya akan menjadi Khairu Ummah, masyarakat terbaik yang diridhai Allah SWT,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: