Kantor Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya Dirusak, Polisi Langsung Lakukan Penyelidikan

Kantor Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya Dirusak, Polisi Langsung Lakukan Penyelidikan

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Ridwan Budiarta. ujang nandar / radartasik.com--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Aksi perusakan terjadi di Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tasikmalaya, tepatnya di ruang kerja Ketua Bawaslu, Rabu 23 April 2025.

Hingga kini, pihak kepolisian masih menyelidiki pelaku dan motif di balik insiden tersebut.

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Ridwan Budiarta, menyatakan bahwa meski belum ada laporan resmi dari pihak Bawaslu, kepolisian sudah mengambil langkah awal dengan langsung mendatangi lokasi kejadian.

“Bawaslu belum melaporkan kejadian ini secara resmi. Namun kami langsung turun ke lokasi, saya sendiri yang pimpin,” ujarnya, Kamis 24 April 2025.

BACA JUGA:Sidak Produk Bermasalah, Pemkot Tasikmalaya Tegaskan Perlindungan Konsumen

Ridwan menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi, sejumlah orang tiba-tiba mendatangi kantor Bawaslu dan mencari Ketua Bawaslu, Dodi Juanda. 

Karena terjadi kesalahpahaman, mereka kemudian melampiaskan kekesalan dengan merusak ruang tamu dan ruang kerja ketua.

“Mereka sempat menghamburkan makanan dan melempar barang-barang di atas meja. Kami masih menunggu laporan resmi dari Bawaslu untuk proses hukum lebih lanjut,” tambahnya.

Peristiwa itu terjadi saat Ketua dan para Komisioner Bawaslu tidak berada di kantor karena sedang mengikuti rapat pleno Penghitungan Suara Ulang (PSU) di Gedung Dakwah Islamiyah, Kecamatan Singaparna.

BACA JUGA:Cecep-Asep Menang Telak di PSU Kabupaten Tasikmalaya, Saksi Paslon 1 dan 3 Tolak Tandatangani Hasil Pleno

Di kantor hanya ada beberapa staf. Pelaku yang tidak dikenal langsung berteriak-teriak memanggil nama ketua Bawaslu dan menunjukkan sikap agresif. 

Mereka kemudian masuk ke ruang ketua dan merusak sejumlah fasilitas hingga beberapa barang pecah dan berantakan.

Pihak kepolisian masih mengumpulkan keterangan saksi dan bukti untuk mengungkap identitas pelaku serta motif di balik aksi perusakan tersebut.  

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait