Jelang Pemberlakuan Gapeka 2025, KAI Imbau Cek Jadwal Kereta, Waktu Tempuh Kereta Lebih Cepat

BACA JUGA: Mendorong Digitalisasi di Sektor Pariwisata, Pintu Masuk Pantai Pangandaran Hanya Layani Transaksi Non Tunai

BACA JUGA: Terkini! Lonjakan Wisatawan Pantai Pangandaran Diprediksi Capai Ribuan Saat Libur Isra Miraj dan Imlek 2025

Untuk mendukung implementasi Gapeka 2025, berbagai peningkatan infrastruktur dilakukan antara lain:

- Perubahan jalur tunggal menjadi jalur ganda di lintas Sepanjang - Mojokerto dan Kiaracondong - Cicalengka.

- Pembangunan jalur baru, seperti lintas Kutablang - Muara Satu dan Rantauprapat Baru - Pondok S5.

- Penambahan stasiun baru: Stasiun Pondok Rajeg, Kedinding dan Boharan sebagai titik naik-turun penumpang.

- Optimalisasi jalur angkutan barang melalui penambahan intermediate blok di jalur Prabumulih - Simpang.

Beberapa segmen jalur kereta kini mendukung kecepatan maksimum hingga 120 km/jam, seperti di lintas Cikarang - Cikampek, Semarang Tawang - Ngrombo, serta Kutoarjo - Yogyakarta.

Hal ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi perjalanan sekaligus kapasitas angkut penumpang maupun barang.

KAI dan DJKA tidak hanya berfokus pada kecepatan, tetapi juga pada integrasi layanan. Salah satunya adalah penyesuaian jadwal kereta feeder di Stasiun Padalarang untuk mendukung konektivitas dengan layanan kereta cepat Whoosh.

BACA JUGA: Mengenal Kelebihan Teknologi Hybrid Pada Motor Yamaha Freego Yang Membuatnya Unggul

BACA JUGA: Menikmati Durian Nusantara di Kawasan Jakarta Selatan, Ada Musang King dan Bawor Premium, di Sini Lokasinya!

Menurut Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, langkah ini merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah dan KAI dalam menyediakan transportasi yang lebih kompetitif, efisien, dan ramah lingkungan. 

Dengan adanya perubahan ini, masyarakat diharapkan dapat menikmati perjalanan yang lebih cepat, nyaman, dan aman.

Pemberlakuan Gapeka 2025 diharapkan dapat memperkuat peran kereta api sebagai moda transportasi utama di Indonesia.

Sumber: