Istiqomah Dalam Berdakwah Saat Menghadapi Orang Yang Menolak Kebenaran, Begini Pesan Gus Baha

Istiqomah Dalam Berdakwah Saat Menghadapi Orang Yang Menolak Kebenaran, Begini Pesan Gus Baha

Pesan Gus Baha saat menghadapi orang yang menolak kebenaran dan tetap istiqomah dalam berdakwah. Foto: Tangkapan layar youtube--

RADARTASIK.COM - Dalam pengajian Gus Baha, ada banyak pelajaran yang relevan dengan kehidupan beragama dan tantangan hidup sehari-hari. 

Salah satu topik yang pernah diangkat pada ceramah Gus Baha adalah sikap manusia yang menolak kebenaran dakwah dalam berbagai bentuknya.

Baik di masa Nabi Muhammad SAW, masa para ulama terdahulu, hingga saat ini selalu ada orang-orang yang menolak dakwah.

Gus Baha menerangkan bahwa watak manusia dalam hal ini tidak banyak berubah, meskipun zaman terus berganti.

BACA JUGA: Presiden Prabowo Tetapkan Biaya Makan Bergizi Gratis Rp 10 Ribu, Satu Keluarga Bisa Dapat Manfaat Rp 2,7 Juta

BACA JUGA: Bursa Transfer: Persib Coret Mailson Lima Jadi Opsi Terbaik Versi Bobotoh, Kalau Gustavo Franca?

Salah satu poin menarik dari kajian Gus Baha ini adalah penjelasannya mengenai mukjizat Nabi Muhammad SAW. 

Beliau menyebutkan bahwa mukjizat Rasulullah adalah Al-Quran.

Sebagian masyarakat pada masa itu menganggap bahwa mukjizat haruslah yang luar biasa dan fantastis seperti tongkat Nabi Musa AS yang dapat berubah menjadi ular besar. 

Allah mengingatkan Rasulullah SAW bahwa walaupun Nabi Musa AS memiliki mukjizat besar seperti tongkat yang berubah menjadi ular, tetap saja banyak yang tidak beriman. 

BACA JUGA: Presiden Prabowo Subianto Resmi Naikkan Upah Minimum Nasional 2025 Sebesar 6,5 Persen, UMP Jabar Berapa?

BACA JUGA: Dandim 0612/Tasikmalaya Turun Langsung Amankan Sidang Pleno Hasil Pilkada 2024 di PPK Kota Tasikmalaya

Mereka bahkan menuduh Nabi Musa AS sebagai penyihir. 

"Ada mukjizat dan tidak ada mukjizat sama saja, orang kalau wataknya tidak baik, tetap saja tidak baik," ujar Gus Baha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: