Merayakan Kemerdekaan di Tengah Tantangan Ekonomi: Kisah Mahfud, Pedagang Bendera di Kota Tasikmalaya

Merayakan Kemerdekaan di Tengah Tantangan Ekonomi: Kisah Mahfud, Pedagang Bendera di Kota Tasikmalaya

Mahfud (65) penjual bendera kemerdekaan di tepi jalan KHZ Mustofa, kemarin Rabu 7 Agustus 2024. ayu sabrina / radar tasikmalaya--

BACA JUGA:Minibus Ngebut Naik Trototoar di Jalan HZ Mustofa Kota Tasikmalaya Seruduk Hydrant, Plang, Tiang dan Pilar

"Saya sudah izin dengan Wali Kota untuk berjualan di sini. Mudah-mudahan mereka bisa mengerti karena kami hanya muncul setahun sekali," katanya penuh harap.

Meskipun kerap kali harus bermain kucing-kucingan dengan petugas, Mahfud tidak menyerah. 

Baginya, menjual bendera bukan sekadar mencari nafkah, melainkan juga wujud partisipasinya dalam merayakan kemerdekaan Indonesia. 

"Ini salah satu cara saya memperjuangkan kemerdekaan. Saya berharap bisa dihargai," tutup Mahfud, ayah dari empat anak, dengan senyuman yang menguatkan semangatnya.

BACA JUGA:Tempat Nongkrong Asyik di Karangnunggal, Yuk Coba Kulineran di MM Food Court, Ada Banyak Jajanan Lho

Dengan segala tantangan yang dihadapinya, Mahfud tetap optimis. Di tengah derasnya arus modernisasi, semangatnya untuk turut serta merayakan kemerdekaan melalui bendera Merah Putih tak pernah padam. 

Dan di antara bendera yang berkibar megah di kota ini, semangat Mahfud berkibar lebih tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: