Amazing! 12 Santri SMA Plus Pesantren Amanah Muhammadiyah Ikuti OSN Provinsi
Santri SMA Plus Pesantren Amanah Muhammadiyah Kota Tasikmalaya mengikuti OSN Tingkat Provinsi.-Istimewa-
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Sebanyak 12 santri SMA Plus Pesantren Amanah Muhammadiyah Kota Tasikmalaya dinyatakan lolos untuk mengikuti OSN Tingkat Provinsi.
Mereka berhak mengikuti OSN Tingkat Provinsi setelah bertarung di ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tingkat Kabupaten Kota (OSN-K) Jenjang SMA/MA/Sederajat pada 25 - 27 Maret 2024.
Berdasarkan release dari Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) Kemendikbudristek, OSN-K diikuti 239.781 siswa yang berasal dari 8.836 satuan pendidikan dan tersebar di 489 kabupaten kota termasuk Sekolah Indonesia di Luar Negeri (SILN).
Keduabelas santri Pesantren Amanah tersebut termasuk di antara 18.633 orang siswa yang lolos melaju ke OSN Tingkat Provinsi untuk memperebutkan tiket menuju OSN Tingkat Nasional.
BACA JUGA: Bahan Pengganti BBM Pertalite Bisa dari Jagung, Singkong hingga Tebu: Harganya Harus Lebih Murah
BACA JUGA: Kepedulian Kapolsek Puspahiang Kabupaten Tasikmalaya Luar Biasa, Beri Santunan Korban Kebakaran
Nantinya, 5 orang siswa per bidang lomba akan dikirim untuk mewakili Indonesia mengikuti Olimpiade Sains Tingkat Internasional.
”Bagi kami, ini sebuah anugerah yang luar biasa bahwa santri kami mampu mengukir prestasi akademik,” ungkap Ustaz Yudi Purwanto SPdI selaku Kepala SMA Plus Pesantren Amanah Muhammadiyah Kota Tasikmalaya.
Diakuinya, raihan prestasi tersebut merupakan hasil dari perjuangan bersama antara para guru pengampu mata pelajaran, santri dan tenaga kependidikan.
Dari 9 bidang lomba, SMA Plus Pesantren Amanah menerjunkan 22 orang santri untuk mengikuti 8 bidang lomba yaitu Biologi, Geografi, Kebumian, Astronomi, Fisika, Kimia, Matematika dan Ekonomi.
BACA JUGA: Warga Gunungcupu Kabupaten Ciamis Geger, Ada Mayat Lansia Tak Dikenal Disangka Boneka di Kolam Ikan
Hanya saja, siswa yang lolos ke tingkat provinsi 12 orang dari 5 bidang Geografi, Kebumian, Astronomi, Fisika dan Kimia.
”Tapi bagaimanapun, ini sesuatu yang luar biasa karena santri kami mampu menyisihkan ratusan ribu peserta dari sekolah lain secara nasional,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: