Hidup Sebatang Kara, Pria Paruh Baya Ditemukan Tak Bernyawa di Ruko Kosong Pasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya

Hidup Sebatang Kara, Pria Paruh Baya Ditemukan Tak Bernyawa di Ruko Kosong Pasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya

Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya saat memeriksa jenazah jasad pria paruh baya yang ditemukan tak bernyawa di dalam ruko kosong, Rabu 8 Mei 2024. istimewa--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Warga sekitar ruko kosong di Pasar Cikurubuk Jalan Situ Gede Pasar Resik Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya dibuat geger dengan temuan jasad pria paruh baya.

Rabu 8 Mei 2024 sekira Jam 10.15, warga mendapati penghuni ruko kosong yang dikenalnya Kakek Yoyo (60), sudab tergeletak tak bernyawa di tempat tinggalnya tersebut.

Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota Ipda Jajang Kurniawan membenarkan adanya peristiwa itu. Kata dia, Piket Reskrim bersama Piket Identifikasi, Piket Intelkam, SPKT dan Polsek Mangkubumi telah mendatangi lokasi kejadian tersebut.

"Ya benar tadi pagi ada penemuan jasad di sebuah ruko kosong Pasari Cikurubuk. Identitasnya bernama Yoyo, berusia 60 tahun warga Cempaka Warna Kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya," katanya.

BACA JUGA:Begini Kata Ade Sugianto Soal Calon Wakilnya di Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Tidak Muluk Asal Bersinergi

Terang dia, penemuan jasad ini bermula saat saksi, Yono Setia M (54), pedagang warga Tuguraja Kecataman Cihideung, mendapati jasad korban sudah tergeletak di ruko kosong. 

"Menurut saksi bahwa 3 hari sebelum ditemukan meninggal, korban masih dalam keadaan sehat. Menurut keterangan saksi, korban sudah tinggal lama di ruko kosong tersebut. Korban hidup sebatang kara," terangnya.

Jajang menambahkan, berbekal keterangan itu pihak Kepolisian langsung melakukan pengumpulan data dan keterangan saksi lainnya. 

"Fakta-fakta yang diperoleh bahwa korban diduga memiliki riwayat penyakit diabetes. Korban bekerja sehari-hari sebagai pengemis yang beroperasi di sekitar Pasar Cikurubuk," tambahnya.

BACA JUGA:Jejak Sejarah Tari Jaipong sebagai Tarian Khas Budaya Sunda yang Mendunia

Kini jasad korban sudah dibawa ke RSUD dr Soekardjo untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kesimpulan dari Dokter Jaga RSUD, Ayu Puspita Sari, tidak ditemukan luka-luka kekerasaan.

"Juga tidak bisa dipastikan penyebab pasti korban meninggal dunia karena perlu dilakukan pemeriksaan lebih dalam agar bisa memastikannya," jelasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: