Tasikmalaya Dilanda Bencana Alam, dari Jalan Tergenang Air Banjir hingga Rumah Terbawa Longsor

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Hujan deras disertai angin kencang dan petir Kamis 25 April 2024 malam menyebakan berbagai macam bencana menerjang wilayah Kota TASIKMALAYA dan Kabupaten TASIKMALAYA.

Informasi yang dihimpun di lapangan tepatnya Kelurahan Urug Kecamatan Kawalu, mana banyak area yang tergenang banjir.

Anggota Koramil 1203 sekaligus Ketua Karang Taruna Kelurahan Urug, Serma Iskandar mengatakan, genangan air banjir cukup parah terjadi di wilayah Peundeuy. Beberapa rumah warga terkepung banjir.

“Ada beberapa rumah yang penghuninya diungsikan dulu, sekarang mereka sudah aman,” katanya.

BACA JUGA:Rilis Dua Model Pick Up 2024 Hasil Perubahan Spesifikasi Suzuki Carry Jadi Lebih Irit BBM

Selain itu ada juga TPT yang ambrol karena longsor di mana material tanah menutup akses jalan penghubung Peundeuy-Anaka. Akibatnya jalur itu tak bisa dilintasi dan perlu pembersihan material. 

Masih di wilayah Urug, kolam ikan juga banyak yang tergenang secara merata oleh banjir. Menurutnya kondisi ini cukup memprihatinkan dan pihaknya pun sudah melaporkan hal tersebut ke BPBD Kota Tasikmalaya. 

Dari informasi dan video yang beredar, ada juga kejadian pergerakan tanah yang membuat penghuninnya harus mengevakuasi diri. Iskandar mengaku mendapat informasi tersebut namun belum mendapatkan lokasi detailnya. “Kalau tidak salah di Anaka,” tambahnya.

Koordinator Unit Reaksi Cepat (URC) BPBD Kota Tasikmalaya Harisman menuturkan, pihaknya sudah mendapat laporan di beberapa wilayah. 

BACA JUGA:Antisipasi Perilaku Menyimpang, Siswa di Kabupaten Garut Diedukasi Lewat Workshop Perlindungan Khusus Anak

Hasil pencatatan sementara ada 6 pemukiman yang dilanda banjir. “Itu data sampai pukul 19.00 WIB,” tuturnya.

Sebanyak 6 lokasi tersebut tersebar di Kecamatan Kawalu yakni di Pasirdatar Kelurahan Gununggede, Pasirgerang Kelurahan Gunung Tandala, Perum Garuda, Kampung Sukapala Kelurahan Gunung Gede, Kampung Peundeuy Kelurahan Urug. 

Lalu1 titik lagi yakni di Kecamatan Tamansari, tepatnya di Kampung Cibungur Kelurahan Setiawargi.

Terkait informasi rumah yang tertimbun longsor, Harisman mengakui belum menerima laporannya. Ada pun kejadian longsor memang terjadi hanya saja tidak sampai menimbun rumah. 

Sumber: