Singkirkan AC Milan, AS Roma Lolos Otomatis ke Liga Champions

Singkirkan AC Milan, AS Roma Lolos Otomatis ke Liga Champions

Ilustrai logo AS Roma-Tangkapan Layar X-

RADARTASIK.COM – AS Roma lolos otomatis ke Liga Champions setelah menyingkirkan AC Milan dengan agregat 3-1 dan melaju ke babak semifinal Liga Europa. 

Bahkan, AS Roma tidak perlu menjadi juara Liga Europa karena Serie A sudah dipastikan mendapatkan satu tempat tambahan di Liga Champions format baru pada musim 2024/25.

Setelah keberhasilan tiga tim Serie A yang diwakili oleh AS Roma, Atalanta, dan Fiorentina mencapai babak semifinal kompetisi di Eropa, koefisien Italia menduduki peringkat tertinggi dengan raihan 19.428 poin, diikuti oleh Jerman, Inggris, dan Perancis. 

Italia bahkan memiliki peluang untuk mendapatkan enam tempat tambahan di Liga Champions jika salah satu dari Atalanta atau AS Roma keluar sebagai juara Liga Europa dan pada saat yang sama finis di luar lima besar di Serie A.

BACA JUGA:Israel Setengah Hati Serang Iran, Cuma Pakai 3 Drone Kecil

De Rossi juga mengungkapkan bahwa keberhasilan AS Roma lolos ke Liga Champions bukanlah kebetulan. 

Menurutnya, saat ini sepak bola Italia berada pada level tinggi dan ia meminta para pengamat untuk mempercayai Serie A karena tidak selamanya "rumput tetangga terlihat lebih hijau".

"Ini bukan sebuah kebetulan, karena sepak bola Italia berada pada level tinggi," kata De Rossi seperti dikutip dari Football Italia. 

"Mungkin kita masih ingat masa lalu ketika sepak bola Italia adalah yang terbaik dari yang terbaik, namun liga-liga lain telah melangkah maju," lanjutnya.

BACA JUGA:Mengapa Iran Membantah Diserang Israel?

"Kami juga sempat mengalami kesulitan, namun dalam lima atau enam tahun terakhir kami melihat tim-tim Italia melaju jauh di kompetisi," paparnya. 

"Tim-tim di semifinal Liga Europa bisa dengan mudah lolos ke Liga Champions, jadi kami harus lebih percaya pada sepak bola Italia," tuturnya. 

"Rumput tetangga tidak selalu lebih hijau. Dengan ide-ide, sepak bola bagus, dan atmosfer seperti yang kita lihat di Stadio Olimpico dan San Siro, para pemain masih ingin datang ke sini dan bermain di Italia," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: football italia