Daniele De Rossi: ‘Pellegrini Kapten Roma, Ketika Keadaan Tidak Baik, Ia Jadi Sasaran Pertama’

RADARTASIK.COM – Daniele De Rossi menyatakan, " Pellegrini kapten Roma, Ketika keadaan tidak baik, ia menjadi sasaran pertama." 

Setelah mengalahkan Sassuolo 1-0 di Stadio Olimpico, ia mengakui pentingnya kemenangan tersebut dalam menjaga harapan finis empat besar di akhir musim. 

De Rossi juga menyoroti kembalinya performa kapten Lorenzo Pellegrini, yang telah mencetak enam gol dan tiga assist dalam 13 pertandingan di bawah arahannya.

"Kemenangan dalam setiap pertandingan sangatlah penting. Awalnya, tidak semua orang yakin kami bisa melakukannya, tapi kami berhasil," kata De Rossi kepada DAZN, seperti yang dikutip dari Football Italia. 

BACA JUGA:Bojan Hodak Target Amankan Tiket Persib ke Fase Championship Series: 3 Kali Menang Lagi Dipastikan Lolos

"Saya tidak memiliki keluhan terhadap Pellegrini dalam dua bulan terakhir ini. Secara praktis, dia mencetak gol dalam setiap pertandingan," tambahnya.

De Rossi menekankan, "Pellegrini adalah kapten Roma, dan itu bukanlah peran yang mudah. Ketika keadaan tidak menguntungkan, Roma menghadapi kritik dan gangguan, dan kaptenlah yang pertama kali disorot. Saya pernah mengalaminya secara pribadi," ujarnya.

AS Roma meraih kemenangan ketujuh mereka dalam sembilan pertandingan Serie A di bawah arahan De Rossi dengan mengalahkan Sassuolo 1-0 di Stadio Olimpico, berkat gol dari kapten mereka, Lorenzo Pellegrini. 

BACA JUGA:David da Silva: Tugas Kami Belum Selesai, Berikan Komentar saat Skuad Persib Diliburkan Bojan Hodak

Hasil ini menjaga AS Roma tetap tiga poin di bawah peringkat keempat Bologna dan delapan poin di bawah Juventus yang menempati posisi ketiga.

De Rossi menyatakan bahwa banyak orang mulai mencintainya karena penampilan luar biasa AS Roma, dan ia juga terkejut dengan penampilan apik Pellegrini sebagai gelandang box-to-box. 

"Orang-orang mulai mencintai saya sekarang, tapi ada saat-saat sulit ketika saya menjadi sorotan. Pellegrini mengenakan ban kapten ini dengan ketenangan yang mengejutkan saya," ungkapnya. 

"Dia masih muda ketika saya pergi, dan sekarang dia menjadi kapten. Itu tidaklah mudah," tuturnya. 

"Dia bersikap positif dan profesional, menjadi gelandang box-to-box yang tidak dimiliki banyak orang. Saya senang melihatnya bermain untuk tim nasional karena dia memiliki kualitas untuk itu," pungkas De Rossi.

Sumber: football italia