SMKN 2 Kota Tasikmalaya Dibobol Maling, Ratusan Juta Uang Tabungan Guru, BLUD dan Pembangunan Masjid Raib

SMKN 2 Kota Tasikmalaya Dibobol Maling, Ratusan Juta Uang Tabungan Guru, BLUD dan Pembangunan Masjid Raib

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Kasus pencurian dengan kerugian ratusan juta rupiah kembali terjadi di Kota Tasikmalaya. Kali ini maling menyambangi SMKN 2 Kota Tasikmalaya, Senin 6 November 2023. 

Maling diduga lebih dari satu orang ini membobol ruangan bendahara SMKN 2 Kota Tasikmalaya dan membawa lari uang tunai ratusan juta rupiah yang tersimpan dalam brankas terkunci.

"Kasus pencurian ini kita ketahui tadi jam 05.00, ketika saya mendapatkan telepon dari salah satu pegawai," ujar Anton Susanto (46), Kepala SMKN 2 Kota Tasikmalaya kepada wartawan. 

BACA JUGA:Pesta Hajatan Sambil Tenggak Minuman Keras Diduga Oplosan di Kota Banjar 15 Orang Korbannya, 3 Meninggal

"Kata pegawai saya itu, salah satu ruangan sekolah telah dibongkar paksa. Sehingga sebelum kami melakukan cek lokasi, kami hubungi Polsek Tawang," sambungnya.

Selanjutnya, dia menyerahkan hal ini ke Polsek Tawang untuk melakukan penyelidikan. Sehingga bisa diketahui kejadiannya seperti apa dan prosesnya seperti apa. 

"Yang hilang belum bisa saya jelaskan karena masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian. Dokumen aman. Ruangan yang dibongkar adalah ruangan bendahara. Yang hilang uang tunai, tapi belum tahu persis jumlahnya. Memang ada yang keambil," terangnya.

Dia menjabarkan, walaupun ada peristiwa itu ativitas Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tak terganggu dan tetap berjalan normal. 

BACA JUGA:Nasib Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tasikmalaya di Tangan BKPSDM, Terkait Aksi Video Viral

"Yang pasti uang di ruangan bendahara itu berasal dari BLUD salah satunya. Bukan uang dari pemerintah tapi uang berasal dari usaha kita dari BLUD. Uangnya disimpan di brankas terkunci," bebernya. 

Kapolsek Tawang, Ipda Wawan Setiawan menuturkan, setelah dirinya mendapat informasi ada kasus pencurian di SMKN 3, pihaknya beserta piket Polsek, Reskrim Polres Tasikmalaya Kota serta Pawas dan tim Identifikasi mendatangai lokasi kejadian.

"Dan ternyata betul ada kejadian pembobolan kehilangan uang yang disimpan di ruangan bendahara," tuturnya.

Langkah selanjutnya, tambah dia, pihaknya akan melakukan penyelidikan atas kejadian ini dan pihak Inafis Polres Tasikmalaya Kota juga sudah melakukan olah TKP. 

Sumber: