Rusia punya Hubungan Dekat dengan Israel, Kenapa Vladimir Putin Lebih Membela Palestina?

Rusia punya Hubungan Dekat dengan Israel, Kenapa Vladimir Putin Lebih Membela Palestina?

Vladimir Putin-Tangkapan Layar X-

BACA JUGA:Tersisa 2 Laga Lagi, Mantan Bintang Persib Ini Resmi Berpisah dengan Persebaya, Ini Alasannya

Sergei Mardan, seorang presenter televisi Rusia, mengatakan: "Kekacauan ini bermanfaat bagi Rusia, karena mata katak globalisasi akan dialihkan dari Ukraina, dan mereka akan sibuk memadamkan api abadi di Timur Tengah."

Pakar militer Rusia, Boris Rogin bahkan meledek militer Israel terbuai dengan kejayaan masa lalu dan tidak menyangka Pejuang Hamas punya kekuatan yang luar biasa. 

"Tampaknya, kepemimpinan IDF sedang tertidur dalam kejayaan kemenangan kuno," sindir Boris Rogin.

Andrei Soldatov, pakar di dinas keamanan, menggambarkan serangan Pejuang Hamas menjadi momentum Rusia untuk mentertawakan Barat yang merendahkan kemampuan militer Rusia karena membutuhkan waktu lama untuk menaklukan Ukraina. 

"Militer Rusia mulai kehilangan rasa hormat internasional setelah berperang dengan Ukraina, itulah sebabnya mengapa Hamas digambarkan sebagai sebuah semburan untuk Barat yang menyombongkan diri. Apakah Anda menertawakan ketidakmampuan kami? Kini giliran kami yang menyombongkan diri," ungkap Soldatov.

Vladimir Putin dalam komentar pertamanya sejak pecah perang antara Hamas dan Israel dan bahkan menyebut konflik ini terjadi karena kebijakan Amerika di Timur Tengah, yang tidak mempedulikan kepentingan rakyat Palestina. 

"Saya pikir banyak orang setuju dengan saya bahwa ini adalah contoh nyata dari kegagalan kebijakan Amerika di Timur Tengah," kata Putin tanpa menyebut kematian warga sipil di Israel.

The Guardian mengulas komentar pertama Putin mengindikasikan keretakan yang lebih luas antara Moscow dan Tel Aviv, yang dimulai sejak perang melawan Ukraina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: