Alhamdulillah, Abah Indra Thohir Kembali ke Persib Bandung All Stars Jadi Pelatih

Sampai laga usai, Abah Thohir tak beranjak dan tetap antusias dan melayani wawancara sejumlah wartawan. 

"Ini sebuah pertunjukan yang sangat bagus. Dortmund memang tim yang matang dan jelas, cukup menghibur semua karena terlihat dari penguasaan bola, mereka sangat bagus. Itu karena mereka punya dasar yang juga bagus," kata Abah Thohir dilansir dari laman resmi Persib.

BACA JUGA: Aduhai, Mesin Ninja Matic Kawasaki J300 Gas Pol 299 CC, Cocok Banget untuk Touring Bro

BACA JUGA: Isi Dompet Digital Kalian dengan Saldo DANA Gratis Rp152.000 11 September 2023 dari Saldo DANA Kaget

Laga Persib All Stars vs Borussia Dortmund Legends dimenangkan Borussia Dortmund Legends dengan skor 4-0.

Laga Persib All Stars vs Borussia Dortmund Legends memang menarik bagi Bobotoh, terutama yang bernostalgia datang ke Stadion Siliwangi.

Di Tribun Barat dan Timur Stadion Siliwangi, Bobotoh bernyanyi dan meneriakan yel-yel dukungan kepada pemain Persib All Stars.

Namun, Abah Thohir mengaku sedih karena sejumlah oknum suporter yang diduga tak memiliki e-ticket memaksa masuk ke tribun stadion selatan. 

Tak hanya itu, di akhir laga, oknum Bobotoh itu turun ke lapangan dan menyalakan flare.

Hal itu mengganggu momen para pemain kedua tim memberikan penghormatan kepada penonton.

"Bangsa kita ini susah memahami (aturan)," gumamnya melihat kondisi Bobotoh tersebut.

"Itu juga yang menghambat kemajuan sepakbola kita. Itu (menyalakan flare) 'kan enggak boleh dilakukan. Kalau ditegur, malah balik marah. Sangat disayangkan. Itu soal mental, kita belum sepenuhnya paham soal etika," tambahnya.

Kekey Zakaria, anak didik Abah Thohir juga mengkritisi oknum Bobotoh tersebut.

Kekey Zakaria yang ikut menjuarai Kompetisi Perserikatan 1993/1994 dan Liga Indonesia 1994/1995 saat dilatih Indra Thohir, menyayangkan aksi oknum Bobotoh di laga Persib All Stars dan BVB Legend.

"Suporter seharusnya sudah berbeda antara dulu dan sekarang. Mereka harus bisa lebih bijaksana dan mengikuti aturan,” ujarnya. “Dulu, saya masih main, tidak ada hal-hal seperti ini (penyalaan flare), tapi ini muncul sekarang saat saya sudah tua. Mudah-mudahan ke depannya ini tidak ada lagi," kata pemain yang terkenal tandem sehati Sutiono Lamso ini.

Sumber: