Fabio Grosso: Inter Milan Favorit Scudetto, Bersaing dengan AC Milan, Napoli dan Juventus
Ilustrasi Serie A-Tangkapan Layar Instagram-
RADARTASIK.COM - Mantan pelatih Frosinone, Fabio Grosso, menyebut Inter Milan sebagai favorit untuk meraih scudetto dan bersaing dengan AC Milan, Napoli, dan Juventus di Seria A.
Menurutnya, Inter Milan menjadi kandidat terkuat berdasarkan hasil tiga laga pembuka dan kedalaman skuad yang dimiliki oleh pelatih Simone Inzaghi setelah mendatangkan pemain baru dari bursa transfer musim panas ini.
"Inter kuat, mereka memulai dengan poin penuh dan tentunya menjadi salah satu favorit," kata Grosso kepada La Gazzetta dello Sport.
"Poin pentingnya adalah kelengkapan skuad. Di musim panas, Inter banyak berubah, dan sekarang Inzaghi memiliki banyak alternatif untuk melakukan perubahan selama pertandingan berlangsung," lanjutnya.
Grosso juga mengakui bahwa Inter Milan akan menghadapi hambatan besar dalam perburuan scudetto dari AC Milan, Napoli, dan Juventus. Ia menjelaskan mengapa ketiga tim tersebut menjadi pesaing serius:
AC Milan menjadi pesaing karena mereka mendatangkan banyak pemain baru dari bursa transfer, memberikan kesegaran kepada skuad mereka.
Napoli mampu menjadi pesaing karena mereka telah menjaga konsistensi penampilan dari musim sebelumnya.
Juventus juga disebut sebagai pesaing utama karena mereka tidak meraih gelar apapun musim lalu dan saat ini hanya akan fokus di Serie A setelah mendapat larangan bermain di kompetisi Eropa.
BACA JUGA:Legenda AC Milan Akui Bek Napoli Ancam Patahkan Kakinya Jika Lewati Garis Tengah
Selain tiga tim tersebut, Grosso juga mengakui adanya potensi kejutan dari tim lain, seperti yang terjadi musim sebelumnya ketika Napoli berhasil menjadi juara Liga Italia, meskipun banyak prediksi awal tidak mendukung mereka.
"Milan, Napoli, dan Juventus. Rossoneri memiliki kesegaran dari bursa transfer, Napoli untuk konsistensi, dan Bianconeri karena mereka tidak meraih piala musim lalu," ulasnya.
"Lalu mungkin ada beberapa kejutan, seperti yang terjadi tahun lalu dengan tim Spalletti, yang menjadi juara Italia meskipun tidak dijagokan di awal musim," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: