Kesal Bangunan Dicat Warna Polos Oleh Pihak Desa, Ketua PP PAC Sukadana Bakar Sekretariat

Kesal Bangunan Dicat Warna Polos Oleh Pihak Desa, Ketua PP PAC Sukadana Bakar Sekretariat

Sekretariat PP PAC Sukadana yang dibakar.-Istimewa-

CIAMIS, RADARTASIK.COM - Terjadi peristiwa pembakaran Sekretariat Pemuda Pancasila (PP) Kecamatan Sukadana Kabupaten CIAMIS oleh Ketua Sekretariat PP PAC Sukadana Asep Nirwansah Putra pada Rabu 5 Juli 2023 sekitar pukul 19.00.

Asep secara terang-terangan mengakui bahwa ia yang bertanggung jawab atas kebakaran tersebut.

Motif di balik tindakan Asep adalah ketidakpuasan atas tindakan Pemerintah Desa Margaharja yang tanpa memberikan pemberitahuan mengecat ulang markas PP dengan warna polos.

“Tanpa ada pemberitahuan kemarin (sekretariat PP Sukadana, Red) langsung dicet ulang pihak desa tanpa ada konfirmasi. Langsung diturunkan benderanya. Jadi (bangunan, Red) yang cat lorengnya malahan dicet oleh pihak desa jadi warna polos,” paparnya kepada Radar Tasikmalaya, Kamis 6 Juli 2023.

BACA JUGA:KEREN Jembatan Terpanjang di Pangandaran Sangat Ikonik, Beda dengan Jembatan Terpanjang di Tasikmalaya

Menurut Asep, dirinya tidak memiliki masalah apa pun dengan pihak desa. Bangunan yang dijadikan Sekretariat PP Sukadana itu memanglah aset desa yang ia pinjam secara baik-baik.

Namun, ia heran kenapa pihak desa mengambil alih bangunan tersebut tanpa berkomunikasi terlebih dahulu.

“Padahal mah ngobrol lagi. Ini mah seolah-olah dirampas. Bahkan loreng PP itu sebagai marwah dijaga. (Pembakaran, Red) itu bentuk kekecewaan kita. Itu tata krama tidak dipakai. Merasa tidak dihargai. Kita juga menghargai. Intinya saya siap menanggung segala risikonya,” paparnya.

Meskipun bangunan tersebut merupakan aset desa yang dipinjam oleh Asep, ia merasa kesal karena telah menghabiskan biaya yang besar untuk merenovasi bangunan tersebut menjadi markas PP. Asep merasa tidak dihargai dan merasa terganggu oleh tindakan tersebut.

BACA JUGA:OnePrix Putaran 3 di Kota Tasikmalaya Angkat Kearifan Lokal, Ini Hasil Balapan di Sirkuit Bukit Peusar

“Dari awalnya juga pinjam pakai. Kalau mau dipakai lagi oleh pemerintah, silakan. Bukan mau dikuasai. Namun kalau mau diambil, ngobrol dulu. Kan dulu saya minjam ngobrol baik-baik,” tandasnya.

Kepala Desa Margaharja Warto mengakui telah melihat bukti-bukti berupa foto-foto kebakaran bangunan aset desa yang dipinjam oleh PAC PP Sukadana. 

Menurutnya, bangunan tersebut awalnya adalah rumah dinas dokter milik Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis tetapi tanahnya adalah aset desa.

“Sebelum kejadian ngasih kabar dulu secara lisan ke ranting Desa Margaharja. Kenapa pemberitahuan secara lisan? Karena awal mau dimanfatkan ku PP oge secara lisan pak. Kalau sudah seperti ini saya serahkan sepenuhnya kepada penegak hukum saja,” ujarnya singkat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: