Kabayan Masuk Karung Eeeh Malah Dipikul Abah!

Kabayan Masuk Karung Eeeh Malah Dipikul Abah!

Kabayan masuk karung saat panen kacang lalu dipikul Abah hingga ke rumah.--

Dasar Kabayan ada saja ulahnya. Dia masuk karung agar tidak ketahuan Abah. Harusnya kan kerja menuntaskan memetik kacang koro.

BACA JUGA:Samsung Rilis Try Galaxy, Aplikasi Ini Memungkinkan Pengguna HP non Galaxy Mencoba Fitur Baru Galaxy S23 Serie

Tak lama dari Kabayan masuk karung, adzan dzuhur berkumandang. Abah menghentikan panen kacang koro. Karungnya juga sudah penuh. Abah memanggil Kabayan, tapi tidak ada sahutan.

Abah mengangkat karung penuh kacang koro. Memanggulnya untuk dibawa pulang.

Abah pulang duluang karena tidak tahu Kabayan masuk karung dan tidur. Menyangkanya dia ditinggalkan menantunya itu. 

Sesampai di rumah Abah menuju dapur dan disambut Ambu dan Nyi Iteung anaknya. 

BACA JUGA:Kebakaran Matahari Depstore Kota Tasikmalaya Terjadi saat Toko Baru Dibuka

Abah kemudian letakan karung berisi kacang koro di sudut dapur. “Kabayan mana? Dia pulang tidak bilang-bilang. Abah ditinggalkan,” tanya Abah ke Nyi Iteung.

“Loh, Kang Kabayan mah belum pulang. Kirain Abah yang sengaja pulang duluan,” jawab Nyi Iteung dengan dahi mengerut.

“Eeeh kemana si borokokok teh!” gerutu Abah menyebut borokokok umpatan khas ke menantunya itu.

“Atuh gimana Abah, takut ada apa-apa sama Kang Kabayan,” Nyi Iteung Mulai risau.

BACA JUGA:CitiLink Oke, Waktu Tempuh Perjalanan Tasik-Jakarta Lebih Singkat!

“Ya sudah, Abah lihat lagi ke kebun,” kata Abah sambil ngeloyor menuju kebun.

Sepanjang jalan Abah menggerutu. Kesal sekali dengan ulah menantunya itu. Setiap diajak kerja selalu saja berulah.

Kalau bukan karena anak semata wayangnya Nyi Iteung yang begitu mencintai Kabayan, sejak awal Abah tidak sudi bermenantukan Kabayan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: