Nyesek Curhatan Eks Mahasiswa STMIK Tasik, Terhambat Lulus Merasa Sakit Hati dan ‘Gigit Jari’

BACA JUGA:Rotasi Mutasi Pejabat Pemkot Tasikmalaya Sebentar Lagi. Hasil Penilaian Sudah di Meja Pj Wali Kota

Kemudian, kemarin saya ngurusin berks ke @l2dikti_ agar 2 semester bisa diakui. Namun tidak jelas kapan hal itu diupdate ke PDDIKTI. Bapak tolong bantu untuk menekan sedikit.

Saya sudah tingkat akhir pak. Seharusnya sudah lulus, cepat menikah. Tapi ini malah terhambat. Bukan hanya sehari dua hari terhambatnya tapi sampai satu tahun terhambatnya. Kalau seperti ini susah, gimana menurut bapak?

Mereka yang bersalah malah diam saja.

Kemarin juga pak, mahasiswa yang lain sudah masuk ke kampus lin. Tapi bagi kami yang tidak punya biaya hanya bisa gigit jari, hanya sa melihat karena kami terhambat maslah biaya.

BACA JUGA:Punya klausul Pelepasan 12 Juta Euro, Paulo Dybala Bikin AS Roma Cemas, Ini Syarat Agar Bertahan

Kasihan tidak pak? Saya sangat kasihan pak Sakit hati pak. Bahkan tidak sedikit teman-teman yng bercerita ingin bun*uh diri. Nyesek pak dengarnya juga, sakit hati.

Padahal ya pak, @l2dikti_ kalau mau nutup kampus silahkan. Nggak apa-apa. Tapi kemana-kemana ya mahasiswa harus jelas. Kemudian harus bantu untuk update data dari Dikti. Bukan dari kampus penerima.

Gimana nasib kami yang tidak bisa melanjutkan? Gimana kalau misal terjadi ada korban jiwa?

Begitu saja dari saya, pak. Terlalu panjang. Sebelum ke pak @jokowi, ke bapak dulu, karena saya puny bapak. Masa bapak tidak mau nolong.

BACA JUGA:Fans AS Roma Minta Mourinho Bertahan Selama 1000 Tahun

Curhatan eks mahasiswa STMIK Tasik yang bikin nyesek tersebut tidak hanya terposting melalui media sosial, tapi juga beredar di kalangan mahasiswa lainnya.

Terlebih mahasisw yang curhat tersebut merupakan mahasiswa tingkat akhir yang seharusnya sudah wisuda atau akan wisuda di tahun ini.

Namun dikarenakan ada penutupan kampus, mahasiswa ini pun harus menunggu kepastian selama satu tahun setelah update darai dari LLDIKTI.

Sumber: