Pemuda Desa dari Manonjaya Berhasil ‘Taklukan’ Swedia, Berbekal Tekad dan Keyakinan

Pemuda Desa dari Manonjaya Berhasil ‘Taklukan’ Swedia, Berbekal Tekad dan Keyakinan

Agis salah seorang pemuda desa asal Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya yang berhasil lolos beasiswa ke Swedia.-Foto: istimewa -

Jika perlu, ambil kursus tambahan atau ikuti program persiapan kuliah di luar negeri untuk memperkuat pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan.

Mengembangkan kemampuan ekstrakurikuler. Selain prestasi akademik, universitas di luar negeri juga melihat kemampuan dan pengalaman ekstrakurikuler.

BACA JUGA:Lolos ke Liga Champions, AC Milan Akan Buang 11 Pemain, Ibrahimovic Masuk Daftar

Terlibatlah dalam kegiatan di sekolah atau di komunitas, seperti organisasi siswa, klub, atau kegiatan sukarela. Ini akan menunjukkan bahwa kita memiliki kepemimpinan, keterampilan kerjasama, dan minat di luar akademik.

Mengumpulkan dana dan mengelola keuangan. Kuliah di luar negeri seringkali membutuhkan biaya yang tidak kecil. Mulailah menyisihkan uang dan mencari sumber pendanaan tambahan, seperti beasiswa, pinjaman pendidikan, atau program pengumpulan dana. 

“Pelajari cara mengelola keuangan dengan bijak, membuat anggaran, dan mengatur prioritas pengeluaran agar dapat membiayai biaya kuliah dan membantu keluarga secara ekonomi,” tuturnya memberikan saran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: