Frustasi, Gelandang Bayer Leverkusen Anggap AS Roma Lolos ke Final Liga Europa dengan Cara Menjijikkan
Kerem Demirbay-Tangkapan Layar Instagram @officiallasroma -
RADARTASIK.COM – Merasa frustasi dengan taktik Mourinho, Kerem Demirbay gelandang Bayer Leverkusen anggap AS Roma lolos ke final Liga Europa dengan cara menjijikkan.
Pemilik nomor 10 ini sangat tak senang dengan taktik Mourinho yang lebih mengutamakan pertahanan untuk mempertahankan keunggulan 1-0.
Walaupun sudah mencoba segala cara, tak ada satupun pemain Leverkusen yang bisa membobol gawang Rui Patricio.
"Sayang sekali gaya permainan seperti ini bisa dihargai di semifinal level tinggi seperti itu," kata Demirbay kepada Sport.es.
“Hasil ini rasanya pahit, sangat pahit. Ini juga buruk untuk sepak bola secara umum,” ulasnya.
BACA JUGA:Brahim Diaz Bersama AC Milan, Definisi Cinta Tak Harus Saling Memiliki
Tapi kami harus memberi selamat kepada lawan kami. Roma mencapai tujuan mereka dengan cara yang menjijikkan,” sindirnya.
Kecaman Kerem Demirbay jelas sangat tidak beralasan, sepak bola bukan hanya soal menyerang, tetapi juga menjaga gawang agar tidak kebobolan.
Tak hanya Kerem Demirbay, rekannya Nadiem Amiri juga merasa gila AS Roma lolos ke final Liga Europa.
Menurutnya, AS Roma tidak bermain sepak bola saat menghadpi timnya di leg kedua karena anya bertahan sepanjang pertandingan.
“Saya sangat terpukul, kami tidak pantas disingkirkan oleh tim yang tidak ada hubungannya dengan sepak bola,” ungkap kata Amiri kepada Sport.es.
BACA JUGA:Olivier Giroud Anggap Laga Melawan Juventus Pekan Depan Seperti Final
“Saya bertanya-tanya bagaimana itu mungkin, mengingat bagaimana mereka bermain hari ini dan minggu lalu… Ini bukan sepak bola. Roma tidak bermain sepak bola,” kecamnya.
“Memikirkan tim seperti Roma berada di final itu gila,” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: romapress