Persib Terancam Denda Rp 200 Juta Gara-Gara Stadion GBLA Jadi Lautan Flare, Ini Penghitungannya

Hal itu berdasarkan penghitungan jika flare yang dinyalakan di stadion lebih dari 5 buah. 

“Jika lebih dari 5 kali atau flare (yang dinyalakan) itu kurang lebih Rp 200 juta,” ujar Rony Anwari lagi.

BACA JUGA: Tak Betah di Inggris, AC Milan Ingin Datangkan Mason Greenwood ke Italia

BACA JUGA: Segini Denda Persib Setelah Stadion GBLA Jadi Lautan Flare, Cek di Sini

Rony Anwari juga mengingatkan para Bobotoh untuk senantiasa menaati peraturan saat menonton Persib di dalam stadion agar Persib terhindar dari denda.

“Nah buat teman-teman diharapkan untuk menaati peraturan dan masa manajemen (Persib) harus mengeluarin denda terus,” ujar Rony Anwari mengingatkan.

GBLA Jadi Lautan Flare Mirip San Siro

Stadion GBLA jadi lautan flare mirip San Siro, kandang AC Milan saat Persib menjamu Persikabo 1973 dalam laga terakhir Liga 1 2022/2023.

BACA JUGA: Simak Jadwal Pelaksanaan Rekayasa Lalu Lintas One Way Arus Mudik Lebaran 2023, Pengendara Harus Tahu!

BACA JUGA: Tak Habis Pikir Persib Kalah Besar di Kandang, Pengamat: ’Dulu Tim Tamu Hanya Targetnya Draw’

Setelah Stadion GBLA jadi lautan flare di laga yang menjadi laga terakhir bagi kiper Persib I Made Wirawan, maka Persib akan mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI.

Sementara itu legenda Persib berikan pesan menyentuh hati kepada Bobotoh setelah Stadion GBLA jadi lautan flare mirip San Siro di Italia saat AC Milan menghadapi Inter Milan dalam semifinal Liga Champions 2003.

Di laga AC Milan menghadapi Inter Milan dalam semifinal Liga Champions 2005 laga sempat dihentikan karena San Siro tertutup kabut asap tebal dari flare.

Bahkan ada foto ikonik saat playmaker AC Milan Rui Costa berbincang dengan Marco Materazzi di lapangan. Mereka melihat ke arah tribun yang dipenuhi flare dari penonton.

BACA JUGA: Pj Wali Kota Tasik Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2023, Ini Pesannya

Sumber: