Mengaku Masih Jadi Fans AC Milan, Ancelotti Berikan Tips Jadi Juara Liga Champions
Carlo Ancelotti--Twitter
“Ada banyak tekanan, lebih dari di Italia, terutama di sini di Madrid. Radio dan TV mendorong sepanjang hari,” tuturnya.
“Bagaimana saya menghadapinya? Tenang, aku tidak mendengarkan,”jelasnya.
“Pada akhirnya, saya tertarik, tetapi saya tidak khawatir. Namun, saya pikir kesabaran adalah kualitas terpenting saya, terutama sebagai pelatih,” ujarnya.
“Tanpa kesabaran, Anda bisa berdebat setiap hari, dengan semua orang, pemain, dokter, presiden, dan jurnalis… kesabaran menyelamatkan hidup saya di dunia saya,” terangnya.
“Saya pikir itu genetik, itu bagian dari karakter. Saya tumbuh dengan orang-orang pendiam, bukan profesor atau orang tua saya,” paparnya.
“Pelatih pertama saya, Lidholm, sangat pendiam, membuat saya sabar. Itu bisa menjadi batas, tapi saya lebih suka itu,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: sempremilan