Tiga Bulan 52 Bencana di Kabupaten Tasikmalaya, 3 Orang Meninggal Akibat Kebakaran dan Longsor
Danramil Taraju bersama petugas BPBD saat membersihkan material longsor, Sabtu 01 April 2023.-Istimewa-radartasik.disway.id
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya mencatat, selama tiga bulan 52 Bencana di Kabupaten Tasikmalaya terjadi. Bencana yang tercatat mulai 01 Januari hingga 31 Maret Tahun 2023 itu, bukan hanya mendatangkan kerugian materil saja, namun hingga merenggut nyawa 3 orang.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Kurnia Trisna Somantri mengutarakan, selama tiga bulan ini tercatat 52 bencana, mula dari banjir, longsor, kebakaran, angin kencang dan angin puting beliung.
"Rinciannya yakni 16 kejadian tanah longsor, 6 kejadian angin kencang, banjir 1 kejadian, hujan lebat 1 kejadian, angin puting beliung 1 kejadian, kebakaran bangunan 25 kejadian dan 2 kejadian lain-lain seperti rumah tiba-tiba roboh," jelas Kurnia.
Menurut dia, dalam kejadian itu yang paling banyak yakni tanah longsor dan kebakaran. Untuk tanah longsor disebabkan karena intensitas hujan dan kontur tanah di Kabupaten Tasikmalaya.
BACA JUGA:Polsek Banjar Amankan Remaja Diduga Hendak Perang Sarung dan Petasan
Untuk kebakaran sendiri ada yang konseleting listrik dan juga lupa memadamkan tungku api. "Tanah longsor sendiri baik yang menutup jalan atau menimpa rumah, kebanyakan jalan ya," kata dia.
Selama tiga bulan ini, ada 31 rumah terdampak, 20 rumah rusak berat, 5 rumah rusak sedang, 4 rumah rusak sedang dan 2 terancam. Untuk fasilitas umum ada 9 fasilitas yang terdampak, 1 fasilitas pendidikan, 6 jalan dan 2 irigasi.
"Untuk manusia yang terdampak, ada lima orang yakni 1 orang luka-luka, 3 orang meninggal dunia, 1 mengungsi," kata dia.
Korban 3 orang meninggal tersebut, menurutnya akibat bencana kebakaran dan longsor. Diketahui Kabupaten Tasikmalaya merupakan daerah rawan bencana.
BACA JUGA:Nama-Nama Mahasiswa Unsil Tasikmalaya Penerima Beasiswa Bank Indonesia Tahun 2023
Dia meminta masyarakat selalu waspada karena saat ini kondisi cuaca ekstirm masih berlangsung.
"Sosialisasi terus kita lakukan untuk pencegahan untuk meminimalisir terjadinya ada korban dalam kejadian bencana," kata Kurnia.
Bencana longsor terkini, terjadi di wilayah Kabupaten Tasikmalaya tepatnya di Desa Kertanegla, Kecamatan Bojonggambir, Jumat 31 Maret 2023 lalu.
Danramil 1221 Taraju beserta anggota turun tangan membersihkan bongkahan material tanah longsor yang menimpa badan jalan tersebut, Sabtu 01 April 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: