Pemkab Tasikmalaya Kembangkan Agribisnis Padi Organik di Tasik Utara Melalui Program Upland
Tim Proyek Upland melakukan pertemuan dengan Koordinator BPP empat kecamatan dalam rangka persiapan kegiatan pengembangan kawasan agribisnis padi organik (upland) di Tasikmalaya Utara, Senin 28 Oktober 2024.-Foto: Radika Robi Ramdani/Radar Tasikmalaya-
TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya terus mengembangkan produksi padi organik melalui program Upland.
Rencana tahun depan, pengembangan agribisnis padi organik melalui program Upland akan dilaksanakan di wilayah Tasikmalaya Utara.
Manager Project Implmentasion Unit (PIU) Upland Kabupaten Tasikmalaya Asep Hidayat Koswara, SP, MP, menjelaskan rencana pengembangan agribisnis padi organik di Tasik Utara.
Pada tahun 2022, pihaknya mulai mengusulkan penambahan proyek Upland, selain di Tasikmalaya Selatan (Tasela).
BACA JUGA: Setelah Penantian Panjang, Selamat Putri Kusuma Wardani Juara Korea Masters 2024
Dengan penambahan tersebut, Kabupaten Tasikmalaya diproyeksikan memiliki total lahan padi organik seluas 1.130 hektare yang didanai proyek Upland.
Yang dimaksud organik ini adalah beras spesifik. Artinya, harga tidak ditentukan oleh pemerintah, melainkan bisa ditentukan oleh kelompok tani.
Kenapa ingin fokus di situ? Karena ingin meningkatkan pendapatan petani untuk mengurangi angka kemiskinan sesuai harapan Upland.
Dia menilai potensi di Tasik Utara sangat menunjang, terutama empat kecamatan sebagai basis yang pernah melakukan budi daya padi organik.
Hal itu menjadi sesuatu yang berbeda dengan Tasikmalaya Selatan sebab proyek di daerah selatan benar-benar berangkat dari nol.
Kenapa memilih wilayah selatan dan utara digabungkan dalam satu proyek ini? Harapannya saling memberi keuntungan, baik secara finansial dan sosial.
Di antaranya meningkatkan produktivitas pertanian, menambah pendapatan, meningkatkan ketahanan pangan dan menjamin mata pencaharian yang berkelanjutan.
Menurut dia, proyek ini perlu proses hilirisasi yang matang. Maka dikonsep bagaimana supaya program ini berkelanjutan.
BACA JUGA: Tak Perlu Khawatir Telat Bayar Listrik, Ada BRImo Bayar Kapan Saja Lewat Handphone
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: