Polisi Temukan Titik Terang Pelaku Kasus Perampokan di Minimarket Karangnunggal Tasikmalaya

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Aksi perampokan di minimarket Karangnunggal Tasikmalaya beberapa waktu lalu, terus didalami aparat Polres Tasikmalaya. Terkini, Polisi temukan titik terang yang diduga sebagai pelakunya. 

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Ari Rinaldo mengatakan, setelah sepekan mendalami kasus perampokan di minimarket, pelaku yang beraksi seorang diri dengan gunakan golok kini masih diburu. Meski begitu, Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya mulai menemukan titik terang. 

"Kami masih kejar pelaku sampai saat ini. Ada titik terang soal pelaku (pelaku kasus perampokan, red) ini. Doakan saja secepatnya kami amankan," kata dia.

Kasat Reskrim mengungkapkan, pelaku disinyalir orang dekat lokasi yang sudah mengetahui seluk-beluk minimarket.  "Kami sinyalir gak jauh dari lokasi perampokan. Tunggu saja hasil (penyelidkan, red) anggota yah," kata Ari.

BACA JUGA:Ibu Kandung Aniaya Bayi Dua Tahun Gara-gara Sering Nangis

Sebelumnya, aksi perampokan di sebuah minimarket viral dalam media facebook, Minggu 05 Februari 2023. Diketahui aksi itu terjadi pada Sabtu Malam 04 Februari 2023 di sebuah Minimarket di Jalan Raya Karangnunggal, Kecamatan Karangnunggal. 

Viralnya aksi pencurian itu usai diunggah akun facebook Zeni Holiday di grup Info Karangnunggal.

Dalam video viral tersebut terlihat seorang karyawan minimarket sedang membereskan barang. Tiba-tiba datang seorang pelaku yang mengenakan jaket dan mengenakan helm.  

Tanpa basa basi, pelaku mengeluarkan senjata berupa golok sambil menyuruh karyawan minimarket yang ada di lokasi kasir untuk diam.

BACA JUGA:Ikatan Alumni SMPN 4 Kota Tasik Gelar Peringatan Isra Mi’raj, Ketum: Berlomba dalam Kebaikan

Pelaku kemudian menggasak uang dan beberapa bungkus rokok sebelum melarikan diri. 

"Betul saya lagi majang rokok di bawah sambil jongkok. Tiba-tiba ada laki-laki masuk keluarkan golok minta saya diam. Dia ambil uang sama rokok, langsung pergi," kata Renathania Siti Nurlaela.

Renathania menjelaskan, akibat dari aksi perampokan itu, minimarket mengalami kerugian uang Rp1.872.000 serta puluhan bungkus rokok. Kerugian total diperkirakan mencapai Rp2,4 juta. "Ada uang dan rokok yang diambil, sekitar Rp 2,4 Juta," katanya.

Sumber: