4 Motor dan Uang Jutaan Terbakar, Pemilik Warung Gas Elpiji dan Depot Air Mineral Ngaku Ada Kejanggalan

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Dua bangunan rumah yang dijadikan warung gas elpiji dan depot air mineral hangus terbakar. 4 Motor dan uang jutaan terbakar akibat kebakaran di Kampung Singabarong, Desa Bojonggaok, Kecamatan Jamanis, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu 08 Februari 2023 dini hari.

Penghuni rumah, Kamal (36) mengatakan, kejadian bermula saat ia tertidur lelap di kursi dan tiba-tiba mencium bau asap. 

Setelah terbangun, dia melihat api berkobar. Lantas bergegas membereskan seluruh tabung gas yang ada di dalam rumah dan membangunkan orang tuanya yang ada di belakang. Api terus membesar dan membakar seluruh isi rumah.

"Kejadian jam 01.30 WIB. Awal mula dari kamar tidur tengah, saya tidur di depannya di kursi dan mencium asap," katanya.

BACA JUGA:Kejari Kota Tasik Musnahkan Puluhan Ribu Rokok Ilegal dan Sabu 1,2 Kilogram

"Saya bangun udah ada api, saya lari membangunkan semua orang yang ada di rumah. Membereskan tabung-tabung semua, saya ke belakang karena orang tua ada di belakang. Saya bangunin dan bawa ke depan, api langsung membesar," sambungnya.

Terang Kamal, dalam insiden tersebut beruntung tidak sampai membakar tabung gas elpiji dagangannya. Namun, seluruh isi rumah termasuk 4 motor dan uang jutaan terbakar.

Motor yang terbakar di TKP warung gas elpiji dan depot air mineral di Jamanis Tasik, Rabu 08 Februari 2023. -Istimewa-radartasik.disway.id

"Ini dua rumah, saya cuma jual gas epliji saja. Namun, kebakaran tersebut bukan dari tabung, saat ini masih dicari penyebabnya oleh kepolisian. Tabung terselamatkan, listrik PLN  juga udah konfirmasi, tadi bukan dari korsleting listrik, jadi ini masih diselidiki," terangnya.

"Belum ada kecurigaan karena apa. Kalau diperkirakan kerugian sekitar ratusan juta rupiah," sambungnya.

BACA JUGA:Khawatir Diamuk Massa, ODGJ di Kabupaten Pangandaran Ditertibkan

Pascakejadian, petugas kepolisian dari Polsek Jamanis dan Unit Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memintai keterangan sejumlah saksi.

Hingga saat ini, penyebab kebakaran tersebut masih diselidiki. Dalam insiden kebakaran tersebut pemilik warung elpiji dan depot air mineral ngaku ada kejanggalan.

Sumber: