Cinta Pengkhianat

Cinta Pengkhianat

Perdanan Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menghadiri Kenduri Rakyat di Tambun, Ipoh, sebelum mengumumkan kabinet.-Foto: Mukhriz Hazim-Malaysia Kini-

Mungkin Anwar sendiri juga marah: entah kepada siapa. Kenapa sih partai anti korupsi tidak bisa menang Pemilu? Sampai-sampai tidak bisa membentuk pemerintahan yang memuaskan aktivis anti korupsi?

Iya ya. Kenapa? 

Tapi bukankah itu juga pertanyaan kita? (*)

Komentar Pilihan Dahlan Iskan Edisi 3 Desember 2022: Kenduri Kabinet

yea aina

Sajian yang dihidangkan dalam kenduri rakyat, selain pasti mengenyangkan perut, sekaligus penuh makna. Perbedaan rasa dan cara memasak boleh beda, tetapi tetap satu jua tujuannya: kenyang dan gembira. Diolahnya beragam jenis dan rasa sajian, agar saling DIKENAL para penikmatnya. Perut kenyang, menyatukan kita, apapun identitas sajiannya. Tak diperlukan seruan: stop sajian identitas. Itu hanyalah seruan omong kosong belaka, apalagi bila diserukan ditengah sajian kenduri rakyat yang beragam.

Leong putu

Benar belum tentu bijak. Hmmmmm..... Kaya belum tentu ganteng. Ganteng belum tentu baik. Baik belum tentu setia. .... Kalau saya, Anda sudah tahu. Saya tipe orang yang setia. Jadi kalau kalimat diatas di balik akan menjadi : Setia belum tentu baik. Baik belum tentu ganteng. Ganteng belum tentu kaya. Nah, that's it../LP.

Rihlatul Ulfa

rasanya saya lebih menyukai bagaimana saya mengamati pemimpin pemerintahan Malaysia ini. latar belakang politiknya yg sangat panjang, beberapa kali berada pada jantung keuangan negara, pun juga ada kontroversinya. rasanya lengkap. ditambah menolak gaji yang kalau ditotal2 sebesar 200 jutaan, juga menolak mobil mewah tersebut. katanya, ia malu bagaimana mengambil gaji sebagai perdana menteri jika ada rakyat yg susah untuk mendapatkan 1,4 juta perbulan. katanya tidak mau memakai mobil mewah itu yg kisaran harganya dari 2,5 miliar karena tidak mau membebani pengeluaran negara lagi. wow. sangat menarik, ia seperti seseorang yg memang membuktikan akan seperti apa, setelah ia tahu seberapa lama ia bisa sampai di puncak tertinggi ini. tentu sangat menarik, melihat siapa orang2 yang akan diangkat menjadiu menteri, dan bagaimana Malaysia bisa bangkit dalam sektor ekonomi.

Leong putu

Hihihi.....maaf Om.. Saya gak berani nyimpan foto yang lain selain foto ibu negara merangkap menteri keuangan. Lha wong nama nama di kontak HP saya saja ta buat nama laki2 semua.. Hahaha...

Prayogi Saputra

Jepang, setelah kalah dalam PD II, Kaisar -menyatakan- kalau mulai hari itu, hingga entah kapah, Beliau hanya akan makan nasi dengan -semacam- ikan asin (kalau tidak salah ingat). Bung Mirza lebih tahu. Kaisar tidak mengajak rakyat makan makanan yang sama dengan Kaisar, tapi mempersilakan bagi yang mau mengikuti. Ini sebuah simbol kerihatinan, dan keberpihakan pada kesengsaraan rakyat pasca kalah perang. Saya kira, DSA, betul mengikuti jalan itu: memilih tidak digaji, tidak bermobil baru, dst. Ketika rakyat Malaysia justru menengok dan mengidolakan Jokowi, hati mereka harus direbut dan ditemani. Bahwa pemimpin mereka juga hidup ditengah-tengah mereka, ada. Awalnya saya sempat ketjewa kerana Nurul Izzah kalah jauh di Permatang Pauh. Padahal, potonya saat usia 18 tahun -yang saya dapati di koran abah DI waktu itu- saya potong, dan saya simpan di bawah kasur. Saya masih ingat wajahnya. Mungkin Om Leong Putu juga melakukan hal yang sama, tentu saja yang disimpan foto entah siapa. 

Jimmy Marta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait