RGN Hadirkan Lomba Burung Berkicau di Areal Transmart Kota Tasikmalaya

BACA JUGA:Tengah Malam Putar Musik Volume Keras, Begini Reaksi Tim Maung Galunggung Saat Datangi Cafe di Jalan Sutsen

"Kita menggunakan juri nasional untuk menjaga netralitasi penialaian di perlombaan," tambahnya.

Om Paris menyebut, RGN hadirkan lomba burung berkicau karena cukup potensial untuk menggairahkan kembali ekonomi masyarakat, khusunya di kalangan kelas menengah.

Hal ini cukup beralasan, karena lebih kurang dua tahun, aktivitas cukup terbatas mengingat situasi pandemi Covid-19.

"Maka berefek pada penjualan burung dan pakan yang menurun. Nah kini Covid sudah melandai, kita giatkan kembali gantangan yang cukup besar sehingga burung yang juara naik harga," jelasnya.

BACA JUGA:15 Pertanyaan dan Jawaban Terkait Kendala Penerima Uang BSU

Tukas dia, burung kicau dari Tasikmalaya dan sekitarnya menjadi buruan pecinta kicau luar kota. Karena untuk kontes kecil seperti latihan bersama (latber) setiap hari selalu digelar di Tasikmalaya.

Seperti di Tasikmalaya ada Pasar Burung, Pasar HPKP, Pasar Tawang Banteng, Pasar Hewan Manonjaya, serta di wilayah Cikoneng, Ciamis dan Kawali, Ciamis. 

"Jadi burung-burung kicau yang pinggirian, setiap hari dites di lapang (gelaran latber, Red). Secara otomatis harganya naik. Maka yang dari kota besar mencari ke sini (Tasikmalaya) karena kualitasnya teruji," tukasnya.

Sumber: