Debit Air Sungai Ciloseh Tasikmalaya Mulai Naik, 6 Rumah Kebanjiran di Dua Lokasi Berbeda

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Curah hujan yang tinggi mengguyur wilayah Kota Tasikmalaya beberapa hari ini, menyebabkan debit air Sungai Ciloseh naik, mulai Senin 03 Oktober 2022 sekira pukul 17.30 WIB.

Akibat tingginya debit air Sungai Ciloseh, membuat 3 rumah di daerah Buninagara, Kelurahan Nagarasari, Kecamatan Cipedes mulai tergenang banjir. 

Hal itu diungkapkan Subkoordinator Penanganan Bencana BPBD dan Damkar Kota Tasikmalaya, Erik Yowanda. 

Kata dia, timnya hingga kini masih melakukan penanganan di lokasi tersebut.

BACA JUGA:Baim Wong dan Paula Resmi Dipolisikan, Gara-gara Bikin Video Prank Soal KDRT di Kantor Polisi

"Ya benar, saat ini debit air Sungai Ciloseh naik. Ketinggiannya berdasarkan informasi SDA Citanduy di atas normal. Sampai 130 meter kubik per detik (m³/s). Normalnya 80-90 meter kubik per detik (m³/s)," paparnya.

"Debit airnya meninggi karena hujan derasnya di hulu dari wilayah Kabupaten Tasik ke atas. Ada beberapa rumah yang terdampak (kebanjiran, Red)," sambungnya.

Sedikitnya 3 rumah terdampak di Jalan Dokar Blok RT 01 RW 01 Kelurahan Panglayungan, Kecamatan Cipedes. -Istimewa-radartasik.disway.id

Beberapa rumah yang terdampak itu karena berada di pinggir bantaran sungai. Kemudian di dekat lokasi tersebut ada tanggul yang jebol belum diperbaiki.

"Jadi air sungai masuk lagi ke lingkungan pemukiman warga yang tinggal di bantaran Sungai Ciloseh. Tepatnya di daerah Burujul, Buninagara. Ada 3 rumah yang terdampak," terangnya.

BACA JUGA:Puluhan PNS Pemkot Tasik Pensiun, Sekda: Tidak Semua PNS Dapat Kesempatan Seperti Ini

Singkat dia, saat ini ketiga rumah tersebut sedang ditangani timnya. Dia berharap tak ada rumah warga lainnya yang mengalami hal tersebut. 

Di lokasi berbeda, di Jalan Dokor Soekardjo (Dokar) Kota Tasikmalaya air Sungai Ciloseh juga meluap. 

Sedikitnya 3 rumah terdampak. Yakni rumah di Blok RT 01 RW 01 Kelurahan Panglayungan, Kecamatan Cipedes. 

Sumber: