Kasus Positif Covid di Kota Tasikmalaya Didominasi Penularan dari Keluarga

Kasus Positif Covid di Kota Tasikmalaya Didominasi Penularan dari Keluarga

Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya, dr H Asep Hendra Hendriyana. Foto: Rezza Rizaldi / Radartasik.com--

TASIKMALAYA, RADARTASIK - Penambahan kasus positif Covid-19 di Kota Tasikmalaya ternyata belum berhenti. Tiap hari menurut Dinas Kesehatan (Dinkes) terjadi penambahan kasus, walaupun dibarengi dengan banyaknya fasien sembuh.

"Ada yang sembuh, ada yang nambah baru kasus positifnya. Hari ini ada penambahan 11 kasus positif dan 2 kasus sembuh. Total kasus aktif 74 pasien," ungkap Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Tasikmalaya, Asep Hendra Hendriana, Kamis 25 Agustus 2022 sore.

"Bulan ini kalau melihat grafiknya masih fluktuatif antara yang sembuh dan kasus baru. Kalau sudah masuk puncaknya, belum. Karena di nasional masih terus naik. Perkiraannya di kita juga bakal terus naik kasus barunya," sambungnya.

Saat ini, terang dia, kebanyakan penambahan kasus positif Covid karena penularan di lingkungan keluarga. 

BACA JUGA:Korlantas Polri Usulkan BBN dan Pajak Progesif Dihapus, Yusri Yunus: Biar Masyarakat Mau Bayar Pajak

BACA JUGA:Samsat Terdekat di Kabupaten Ciamis, Cek di Sini

“Kemarin juga ada dites seorang positif, kita tracking keluarganya ternyata pada positif juga. Rata-rata kasusnya didominasi kluster keluarga. Karena tak bergejala atau ringan, jadi merasa tak pakai masker karena berkumpul dengan keluarga ini. Tapi kan tetap nyebar," terangnya.

Asep menyarankan, pasien positif harus tetap di rumah dan jaga jarak serta tidak mengabaikan masker.

"Jadi begitu keluarganya sakit, apalagi menular ke orang tuanya hingga sakitnya repot, ketika di PCR ternyata positif juga. Ya begitulah rata-rata kasus positif penyebarannya saat ini di Kota Tasikmalaya," bebernya.

Asep menambahkan, dari puluhan kasus itu ada juga yang sempat mengira DBD, dan setelah dilakukan pengecekan belakangan diketahui positif Covid.

BACA JUGA:Selamat Pak Jokowi Cucu Kelimanya Laki-laki, Kahiyang Ayu Terpaksa Jalani Operasi Caesar 

BACA JUGA:Dinilai Tidak Tulus Sampaikan Permintaan Maaf, Hotman Paris Adukan Anggota DPRD yang Pukul Wanita ke Prabowo

"Ya walaupun demikian kalau melihat kontak erat dan testing kemudian banyak yang dites mau perjalanan ya terlacak banyak," tambahnya.

Saat ini, jelas dia, masyarakat mudah terdeteksi positif Covid dengan sendirinya karena terbantu dengan aplikasi peduli lindungi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: