Ridwan Kamil Terima Dukungan Jadi Capres 2024

BANDUNG, RADARTASIK.COM – Tokoh dan masyarakat yang tergabung dalam Paguyuban Sunda Pangumbaran menyatakan dukungan kepada Ridwan Kamil untuk menjadi Calon Presiden (Capres) 2024.

Pernyataan dukungan itu disampaikan kepada Ridwan Kamil yang kini masih menjabat Gubernur Jawa Barat pada acara silaturahmi Paguyuban Sunda Pangumbaran di Gedung Merdeka Kota Bandung, Minggu 21 Agustus 2022.

”Memang barusan ada dukungan untuk 2024 dari Forum Sunda Ngahiji ke saya. Saya ucapkan terima kasih,” ucap Kang Emil, sapaan akrabnya.

Dengan dukungan itu, Emil mengaku menjadi ikhtiar bagi dirinya untuk melaju ke tingkat nasional di 2024.

BACA JUGA: Polisi Gerebek Pedagang Buah di Jalan Gunung Sabeulah Nyambi Jual Miras

”Tentu hal ini bagian aspirasi bawah bukan rekyasa atas dan akan menjadi ikhtiar untuk membukakan pintu (bakal Capres di 2024),” kata dia.

”Insya Allah saya terima dan bismillah. Tapi, bila belum terealisasi, ya tidak ada masalah karena tujuan pembentukan forum ini bukanlah untuk politik,” ungkapnya.

Maka dalam kegiatan silaturahmi yang dihadiri oleh masyarakat maupun tokoh Sunda yang saat ini tengah merantau, Emil berharap hal tersebut akan menjadi momentum kebangkitan bagi masyarakat Sunda.

”Jadi bukan hanya ada di Jabar tapi Nusantara dan dunia juga. Saya juga dapat titipan agar diadakan kegiatan rutin sehingga bisa membentuk sebuah narasi bahwa kami juga miliki kepedulian terhadap masalah nasional,” imbuhnya.

BACA JUGA: bank bjb Kolaborasi dengan Pemda Sumedang Tanamkan Budaya Menabung Sejak Dini

Di tempat yang sama, Ketua Pelaksana Silaturahim Paguyuban Sunda Pangumbaran Noery Ispandji Firman mengatakan pembentukan paguyuban ini berawal dari ramainya kasus Arteria Dahlan yang sempat menyinggung perasaan masyarakat Sunda.

Sehingga dengan adanya hal tersebut, Norey mengaku pihaknya langsung membuat wadah untuk menjadikan kekuatan masyarakat Sunda.

Dia dan kawan-kawan memiliki ide bagaimana membuat forum dari semua elemen bersatu Sunda Ngahiji.

Pertama diadakan pertemuan di tempat Laksamana Ade di Batujajar Kabupaten Bandung Barat.

Sumber: