Terkait Penataan PKL Pasar Pancasila, PMII Sebut Pola Komunikasi OPD Kurang Baik

Terkait Penataan PKL Pasar Pancasila, PMII Sebut Pola Komunikasi OPD Kurang Baik

KOTA TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Ketua PC PMII KOTA TASIKMALAYA Muhaemin Abdul Basit menyebut pola komunikasi yang kurang baik seringkali ditunjukkan organisasi perangkat daerah (OPD) di KOTA TASIKMALAYA.

Dia mencontohkan pola komunikasi yang kurang baik, alah satunya dalam rencana penatan pedagang kaki lima (PKL) di Pasar Pancasila.

“Ini kan sesuatu yang buruk dalam mengambil kebijakan ataupun dalam melaksanakan kebijakan itu sendiri. Idealnya sebuah kebijakan itu dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Nggak bisa begitu saja,” paparnya.

BACA JUGA: PKL Pasar Pancasila Merasa Tak Diajak Koordinasi

OPD terkait tidak melakukan sosialisasi atau komunikasi terlebih dahulu dengan para PKL sebagai objek yang akan ditata.

“Jangan sampai mereka (OPD terkait, red) tidak pernah turun ke lapangan atau tidak tahu sama sekali kondisi PKL di Pasar Pancasila,” ucapnya.

Terpisah, Pembina Persatuan Pedagang Kaki Lima Pasar Pancasila (PPKPP) Ais Rais sangat berharap perekonomian para PKL bisa lebih baik. Namun, pemerintah termasuk anggota DPRD harusnya tahu di lapangan.

BACA JUGA: PKL Pasar Pancasila Menolak Direlokasi ke Lantai 2, PPKPP Merasa Tak Diajak Koordinasi

Apakah nanti ketika PKL ditempatkan di lantai 2 gedung Pasar Pancasila akan lebih baik atau akan lebih buruk ekonominya.

“Silakan cek ke pasar. Puluhan kios yang berada di lantai dua Pasar Pancasila kenapa pada tutup? Kenapa ditinggalkan sama pemiliknya?” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, anggota Komisi II DPRD Kota Tasikmalaya Isep Rislia menyikapi wacana pedagang kaki lima (PKL) Pasar Pancasila yang akan diakomodir ke bangunan baru oleh pemerintah.

BACA JUGA: PKL Pancasila Ingin Gedung Baru, Begini Jawaban Pemerintah

Menurut dia, maksud dan tujuan pemerintah baik untuk meningkatkan perekonomian kepada para PKL ke depannya.

“Tentunya harus merespons baik karena satu terobosan pemerintah dalam memperbaiki perekonomian para PKL,” kata politisi Partai Golkar itu, Selasa 12 Juli 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: