Tumbuhkan Karakter Siswa Cinta Budaya
“Baru saat SMAN 10 Tasikmalaya, memberanikan diri untuk ikut melukis payung geulis. Berkat pelajaran seni budaya dari sekolah berhasil mendapatkan juara satu,” kata putri dari perajin batik di Cipedes ini.
Dengan raihan positif tersebut, dia pun ingin lebih mendalami lukisan di payung geulis. Selanjutnya, Siswia kelas XII Jurusan Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran (OTKP) SMKN Bantarkalong, Sely Indriyani berhasil meraih juara satu Lomba Stand up Comedy Basa Sunda bertajuk Ngabodor Cerdas (Bodas) 2022 dari Dinas Pendidikan Jawa Barat.
Piala Gubernur Ngaeling Bahasa Indung tersebut diterimanya setelah melewati tahap audisi digelar secara online 28 Februari-3 Maret 2022 dengan mengirim video dengan karakter “Ceu Haji”. Lalu dinyatakan lolos dan tampil dalam babak final secara luring dengan karakter yang sama yakni Ceu Haji ditambah menghumorkan sosok Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat H Dedi Supandi SSTP MSi yang digelar di Komplek Sport Jabar Arcamanik, Minggu (13/3/2022).
Kata Sely, sudah sejak kecil ia tertarik pada dunia kesenian. Itu mulai sejak jenjang Taman Kanak-kanak. Lalu lebih menekuni lagi agar dapat mengembangkan bakat dari kesenian pada saat sekolah dasar kelas tiga di SDN 2 Karangnunggal. Dengan mengikuti Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) yakni jaipong.
“Berlanjut dengan mengikuti kompetisi lainnya yakni sains, tilawatil Qur’an dan pupuh. Saya mengikuti semua itu tidak atas dasar dipilih, tetapi saya yang mengajukan diri,” ujar perempuan kelahiran Tasikmalaya, 12 Agustus 2003.
Lanjutnya, saat di MTsN 3 Tasikmalaya dia juga sering mengikuti Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (Aksioma) bidang solo vokal. Berlanjut waktu di SMKN Bantarkalong. Di sana dia pun aktif, seperti mengikuti OSIS dan ekstrakurikuler seni.
Saat kelas X menjadi wakil ketua OSIS dan kelas XI ketua OSIS, baru saat kelas XII muncul kembali bakat keseniannya.
“Saat saya aktif di ekstrakurikuler seni sering mengisi acara dan mengikuti lomba. Motivasinya ingin diperhatikan dan melestarikan budaya Sunda, sehingga bisa dikenal banyak orang dan menjaga kearifan budaya lokal (Sunda),” ujarnya.
Oleh karenanya, dia mengikuti Lomba Stand Up Comedy Basa Sunda bertajuk Ngabodor Cerdas (Bodas) 2022 dari Dinas Pendidikan Jawa Barat. Ternyata mampu meraih juara satu tingkat Jawa Barat.
Berkat keberhasilan itu, ia menguatkan komunitas seni Sunda di SMK Bantarkalong, sebagai bentuk regenerasi. Komunitas itu dibuat oleh anggota ekstrakurikuler seni di sekolahnya. (riz)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: