Mau Ambil Bangkai Kucing di Dalam Sumur, 3 Warga Brebes Ini Malah Meninggal Dunia

Radartasik, BREBES - Bermaksud hendak mengambil bangkai kucing yang ada di dalam sumur, tiga orang warga Desa Kutamendala Kecamatan Tonjong Kabupaten Brebes, Jawa Tengah ini justru bernasib tragis.

Ketiganya meninggal dunia akibat menghirup gas beracun atau karbondioksida yang keluar dari mesin pompa air yang digunakan untuk menguras air sumur tersebut. 

Ketiga korban itu masing-masing bernama Warsum (36), Rastum (41) dan Pujianto.

BACA JUGA:Sambil Menangis, Pria yang Nikahi Kambing Nyatakan Tobat dan Minta Maaf

Kapolsek Tonjong AKP M. Yusuf mengatakan kejadian tewasnya ketiga warga tersebut berawal dari salah seorang korban yang hendak menguras sumur milik korban lainnya. Pasalnya di dalam sukur tersebut dilaporkan ada bangkai seekor kucing. 

Kemudian, salah seorang korban memasang mesin pompa diesel yang diikat di tangga dan kemudian dimasukan ke dalam sumur.

Selanjutnya salah seorang korban menyalakan mesin pompa air diesel tersebut untuk menguras air sumur tersebut.

BACA JUGA:Pedagang Sayur Ditimpuk Pakai Gelas Kaca, Pemuda Tuguraja Diciduk Polisi

“Setelah air di dalam sumur sudah mulai terkuras, salah seorang korban berniat untuk mematikan mesin diesel yang berada di dalam sumur tersebut. Namun, diduga karena keracunan karbondioksida, salah seorang korban yakni Pujianto tidak kuat naik ke atas,” jelas AKP Yusuf seperti dilansir radartegal.com.

Melihat korban Pujianto tidak kuat naik ke atas sumur, kemudian korban lainnya yakni Warsum berniat menolongnya dengan cara turun ke dalam sumur.

“Diduga karena keracunan karbondioksida, korban Warsum juga terjatuh ke dalam sumur,” ujarnya.

BACA JUGA:Otak Pelaku Rekayasa Kecelakaan demi Uang Asuransi Akhirnya Menyerahkan Diri

Melihat dua rekannya terjatuh ke dalam sumur, korban lainnya yaitu Rastum berusaha menolong kedua rekannya yang masih berada di dalam sumur tersebut. 

Dibantu warga sekitar, kedua korban yang berada di dalam sumur berhasil dievakuasi ke atas dan dibawa ke puskesmas terdekat.

Sumber: