Dewan Legawa Pengisian Bappelitbangda Tanpa Seleksi

Dewan Legawa Pengisian Bappelitbangda Tanpa Seleksi

Pihaknya pun sudah melayangkan permohonan terhadap Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) merencanakan pengisian sisa jabatan kosong melalui lelang. Di mana, saat ini kekosongan jabatan terjadi di kursi Staf Ahli, Asisten Daerah Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (KUMKM-Perindag) serta kepala Satpol PP. ”Sudah kita layangkan izin, kalau rekomendasinya turun kita segera tindaklanjuti dan tidak perlu tunggu waktu lama lagi kita isi kekosongan,” ujar Yusuf. 

Disinggung belakangan ini beberapa Eselon II, tampak menjadi perhatian publik, Yusuf tidak menampik hal tersebut. Kritik publik harus menjadi pendewasaan bagi para kabinetnya dalam bertugas. ”Seperti yang isu mundur, itu mungkin sedang mengalami kepenatan, mohon itu dibereskan,” katanya. 

”Ada persoalan personal memang, di rumah tangga, karena dr Budi terlalu sibuk mengurus dan membenahi rumah sakit. Tapi saya sudah beri motivasi dan beliau siap melanjutkan kariernya,” tutur wali kota.

Secara pribadi Yusuf mengamanatkan jajaran ASN di pemkot, untuk bekerja sebaik mungkin di jabatan masing-masing. Termasuk RSUD dr Soekardjo, yang tentu banyak dinamika lantaran persoalan yang harus dibenahi diketahui cukup kompleks. ”Pejabat harus tangguh, siap menerima risiko, selagi ia bekerja dengan baik dan benar kita back up! Namun, suratnya sudah ditarik kembali, jadi mohon dukungan dari semua pihak ini memang banyak persoalan di RSUD yang konteks manajerialnya perlu perbaikan,” ujar Yusuf. (igi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: