NU-Muhammadiyah Mengecam Pria di Gresik Menikahi Kambing, Kementerian Agama Diminta Turun Tangan
Radartasik, GRESIK – Kementerian Agama (Kemenag) diminta untuk turun tangan menangani aksi pria menikahi seekor kambing di GRESIK, Jawa Timur.
Aksi pria menikahi seekor kambing juga mendapatkan kecaman dari berbagai kalangan, termasuk Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah.
Menurut NU dan Muhammadiyah, ritual pria nikahi kambing di Gresik tidak dibenarkan dalam ajaran agama.
Oleh karenanya, mereka meminta Kementerian Agama (Kemenag) turun tangan.
Sekretaris PCNU Gresik, Moh. Syifa’ul Fuad mengatakan, pria nikahi seekor kambing merupakan ajaran sesat.
Meski itu konten media sosial, harusnya mengedepankan edukasi daripada hal menyesatkan.
Ia meminta konten medsos tersebut, secepatnya dihapus.
"Kalau video dan sudah viral itu orientasinya mengandung ajaran sebuah faham, maka pihak berwenang dalam hal ini Kemenag harus cepat turun tangan dan melakukan pembinaan,” ujarnya.
Syifa`ul Fuad juga khawatir akan terjadi reaksi masyarakat yang geram atas prilaku menyimpang tersebut.
"Pelakunya cepat bertobatlah. Pihak berwenang dalam hal ini Kemenag harus cepat turun tangan," kata Ketua PD Muhammadiyah Gresik Mohammad In'am.
Ia mengingatkan apabila Kemanag tidak segera turun tangan, permasalahan ini bisa memperkeruh suasana di tengah masyarakat.
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani menyebutkan, pernikahan pria dengan seekor kambing merupakan perbuatan tidak masuk akal dan tergolong perbuatan jahiliyah.
"Ini merupakan bentuk Jahiliyah," katanya.
Dirinya menyerahkan permasalahan kehadiran seorang anggota DPRD dalam acara pernikahan tersebut, kepada Badan Kehormatan DPRD (BKD) Gresik untuk menindak lanjuti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: disway.id