Geger! Mayat Membusuk Ditemukan di Kawalu Kota Tasikmalaya, Polisi Belum Temukan Indikasi Pembunuhan

Geger! Mayat Membusuk Ditemukan di Kawalu Kota Tasikmalaya, Polisi Belum Temukan Indikasi Pembunuhan

Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota saat melakukan olah TKP penemuan mayat membusuk di Kawalu, Jumat 22 November 2024. istimewa--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - Warga Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, digegerkan dengan penemuan mayat tanpa identitas yang ditemukan di bawah tebing pada Jumat pagi 22 November 2024.

Penemuan mengerikan ini pertama kali diketahui oleh dua orang saksi, Jaka Sona (61) dan Dede Abdulah (44), yang saat itu sedang mencari barbek (barang bekas).

Mereka terkejut ketika melihat bagian tubuh yang tampak seperti kaki manusia tergeletak di tanah. 

Setelah mendekat dan memeriksa, mereka menemukan bahwa bagian tubuh tersebut sudah dipenuhi belatung, dengan kondisi tubuh yang sangat membusuk.

BACA JUGA:Mau Beli Nokia X71? Cek Dulu Harga dan Spesifikasinya di Sini!

Kejadian ini terjadi sekitar pukul 06.30 WIB di kawasan Gunung Putri, Kelurahan Urug, Kecamatan Kawalu, yang memang cukup sepi di pagi hari. 

Saksi pertama, Jaka Sona, langsung memberitahukan hal tersebut kepada Dede Abdulah dan warga sekitar, sebelum melaporkannya ke Polsek Kawalu.

Mendapat laporan tersebut, Kapolsek Kawalu Polres Tasikmalaya Kota, AKP Yusuf Setyanto, langsung memimpin anggotanya untuk mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). 

“Kami segera menuju lokasi untuk melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari saksi-saksi yang ada,” tutur AKP Yusuf. 

BACA JUGA:Diwawancara Media Italia, Erick Thohir: Indonesia adalah Raksasa yang Sedang Tidur

Polisi pun segera membawa mayat tersebut ke RSUD Dr Soekardjo untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Namun, pihak kepolisian hingga saat ini belum dapat memastikan penyebab kematian korban.

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Herman Saputra, menjelaskan bahwa tubuh korban sudah dalam kondisi membusuk, sehingga sulit untuk mengetahui apakah kematiannya disebabkan oleh pembunuhan, sakit, atau kecelakaan. 

“Kami belum bisa memastikan apakah ini pembunuhan, sakit, atau jatuh. Kondisi tubuh yang sudah membusuk membuat kami sulit mengetahui adanya luka-luka atau tanda kekerasan,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: