Ngeri Pisan! Pelajar di Cirebon Bawa Celurit, Mau Bacok Pelajar Lain yang Berpapasan

Reporter: radi|
Selasa 25-01-2022,12:20 WIB
Ngeri Pisan! Pelajar di Cirebon Bawa Celurit, Mau Bacok Pelajar Lain yang Berpapasan

Radartasik.com, CIREBON — Seorang pelajar di Kabupaten Cirebon yang kedapatan membawa sebelih celurit berusaha membacok pengendara lainnya yang berpapasan dengannya. Peristiwa itu terjadi jalan Desa Waruroyom, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon pada Senin (24/01/2022) pagi.

Aksi oknum pelajar yang belum diketahui identitasnya itu pun terekam dan viral di media sosial. Dalam video berdurasi 43 detik itu terlihat pelajar yang menggunakan sepeda motor berboncengan tiga seolah sengaja bersenggolan dengan pemotor lain yang juga bonceng tiga.

Tak lama berselang terlihat kedua kelompok remaja tersebut saling menendang saat berpapasan. Sejurus kemudian pelajar yang menggunakan batik dan celana panjang putih, turun dan mengacungkan sebilah celurit.

Dia lantas berusaha membacokan celurit ke pemotor lainnya yang berpapasan tersebut. Sebanyak tiga kali dia berusaha membacok pengendara lainnya tersebut.

Tak hanya itu berdasarkan pengamatan dari video itu pula terlihat, jika rekan dari pelajar yang menenteng celurit itu dan berada di atas sepeda motor juga diketahui membawa senjata tajam yang sama.

Melihat beberapa warga yang datang ke lokasi, tak lama kemudian pelajar yang membawa celurit itu kemudian pergi melarikan diri bersama rekannya berboncengan.

Saat dikonfirmasi tentang video oknum pelajar yang membawa sebilah celurit dan hendak membacok pengendara motor lainnya, Kapolsek Depok, AKP Rynaldi N Sitinjak mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan.

“Masih lidik,” kata Kapolsek.

Diduga Pelajar yang Sama

Sementara itu dari analisa Radarcirebon.com, rekan pelajar yang membawa celurit dan berusaha membacokkan sajamnya ke pelajar lainnya di Kecamatan Depok itu diduga pelaku yang sama dengan di Klangenan, Kabupaten Cirebon.

Ciri-ciri siswa tersebut, banyak kesamaan baik pakaian, hingga jenis senjata tajam yang dibawa. Hal itu terlihat dari beberapa potongan gambar.


Siswa tersebut nampak memiliki ciri-ciri sebagai berikut; Topi warna cokelat, jaket dengan kelir putih di bagian tangan dan jenis senjata yang digunakan.

Perbedaannya hanya pada bagian celana. Saat membuat resah warga dengan membawa senjata tajam di Jl By Pass Klangenan, nampak pelajar tersebut menggunakan celana cokelat Pramuka.

Sementara saat kejadian di Kecamatan Depok, Senin (24/1/2022), pelajar tersebut menggunakan celana putih. (rdh/yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: