Distrupsi Digital Bakal Jadi Tantangan Pengusaha untuk Jangka Panjang
Reporter:
radi|
Sabtu 30-10-2021,10:45 WIB
Radartasik.com, JAKARTA — Ketua Kadin Jakarta Timur periode 2021-2026, Ndinta Herry Pramana mengajak semua pihak dapat saling bekerjasama untuk memulai awal baru dalam menghadapi tantangan berat pemulihan ekonomi.
Menurutnya, tantangan dalam beradaptasi dengan pandemi harus dilakukan oleh semua lini usaha baik mikro, kecil, menengah, hingga usaha skala besar. Sebab, seluruh sektor usaha terkena dampak akibat kebijakan pembatasan dalam menekan kasus Covid-19.
“Tantangan berat tersebut saya bagi menjadi tantangan urgen saat ini, serta tantangan jangka panjang. Tantangan urgen, sebagaimana kita ketahui, adalah menghadapi dan beradaptasi dengan dampak pandemi Covid-19. Semua lini usaha, mulai dari usaha mikro, kecil, menengah sampai besar, tidak ada yang luput terkena dampak negatifnya,” ujar pria yang akrab disapa Anta Ginting dalam keterangannya, Jumat (29/10/2021).
Anta berharap, Kadin Jakarta Timur dapat proaktif menjadi rumah pengusaha untuk saling berkolaborasi, sehingga bisa keluar dari dampak pandemi ini secara sehat, kuat, dan bertambah maju.
Anta menaparkan, terkait tantangan jangka panjang perekonomian nasional terdapat distrupsi digital yang mempengaruhi model bisnis nasional. Namun, semua pengusaha harus dapat beradaptasi terhadap digitalisasi dan segala perubahan agar dapat menjadi pemenang dalam persaingan bisnis
“Akan saya optimalkan untuk menjadi solusi para pengusaha Jakarta Timur menghadapi ekonomi 4.0, ekonomi digital yang akan semakin marak di tanah air,” pria yang juga menjabat Wakil Bendahara Umum BPP Hipmi tersebut.
Anta melanjutkan lebih jauh, dalam menghadapi semua tantangan harus memiliki daya saing di tengah ekonomi digital saat ini. “Mari kita memajukan dan menggerakkan perekonomi para pengusaha Jakarta Timur, khususnya UMKM Jakarta Timur, agar kita memperoleh kesuksesan bersama,” pungkasnya. (jpc)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: