Kurir Paket Ini Nekat Curi Burung Juara, Biar Tidak Ketahuan Dimasukkan ke Celana Dalam

Kurir Paket Ini Nekat Curi Burung Juara, Biar Tidak Ketahuan Dimasukkan ke Celana Dalam

Radartasik.com, CIREBON — Seorang kurir paket berinisial AS (41) nekat mencuri burung murai batu milik warga Desa Kaliwulu, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon. Akibat perbuatannya tersebut, pria asal Desa Kedawung, Kabupaten Cirebon itu harus berurusan dengan pihak kepolisan dan mendekam di balik jeruji Polsek Plered.

Dari informasi yang dihimpun, aksi pencurian burung itu berawal ketika itu pelaku mengantarkan sejumlah paket di sekitar Blok Sukamerna, Desa Kaliwulu, Kecamatan Plered, pada Senin (21/9) sekitar pukul 14.15 WIB. Salah satu paket tersebut adalah milik Agus. S

Setibanya di rumah Agus, AS mencoba memanggil sang penghuni rumah. Meskipun sudah dipanggil beberapa kali, namun Agus atuapun keluarganya tidak kunjung keluar.

Di sisi lain, saat itu AS melihat ada burung Murai Batu yang berada di dalam sangkar di depan rumah. Nah, tiba-tiba saja muncul niat jahat pelaku untuk mengambil burung tersebut.

Melihat komndisi rumah korban yang sepi, AS kemudian menurunkan sangkar dan mengambil burung Murai Batu yang ada di dalam sangkar tersebut. Namun tanpa disadari pelaku aksinya tersebut diketahui tetangga korban.  

“Pelaku mengambil burung Murai, kemudian dimasukkan ke celana dalamnya. Waktu aksi itu, ada tetangga korban yang melihat,” kata Kapolsek Plered AKP Komar kepada Radar Cirebon, Selasa (28/09/2021).

Tetangga korban lantas mendekati pelaku dan menanyakan maksudnya mengambil sangkar tersebut. Nah, tak lama kemudian Agus yang baru selesai mandi keluar dari dalam rumah dan melihat burung Murai Batu miliknya hilang dari sangkarnya.

Agus pun lantas bertanya kepada pelaku, yang kemudian dijawab kalau burung miliknya tersebut sudah terbang. Karena tidak percaya dengan jawaban tersebut, Agus pun menggeledah pelaku. 
“Ketika digeledah, ternyata ekor burung itu keluar dari celana dalam pelaku,” ujar Kapolsek.

Melihat itu, korban sempat emosi. Pelaku yang gemetaran akhirnya menyerahkan burung Murai Batu tersebut kepada Agus dan dimasukkan kembali ke dalam sangkarnya.

Namun tanpa disangka warga setempat ramai berdatangan ke rumah Agus, bahkan ada diantaranya berteriak maling. Akibatnya AS pun sempat dihajar massa.

“Kami dapat laporan langsung ke lokasi kejadian. Pelaku diamankan di rumah korban. Kemudian kita bawa ke Polsek Plered untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” beber AKP Komar.

Burung Juara
Menurut keterangan korban, burung Murai Batu yang dicuri adalah burung yang beberapa kali menjuarai lomba burung berkicau, dan pernah ada yang menawar seharga Rp5 juta.

Bahkan Agus mengaku, sebenarnya burung Muari Batu miliknya tersebuk akan diikutkan dalam kontes burung yang akan digelar keesokan harinya. Namun, karena ulah pelaku, kondisi burung miliknya tersebut menjadi stres dan bulunya rontok. Sehingga terpaksa burung tersebut tidak diikutsertakan dalam kontes.

“(Jadi) kata korban (burung miliknya) gagal ikut kontes, karena burungnya stres,” ucap Kapolsek.

Kini akibat perbuatan tersebut, tersangka dijerat dengan pasal 362 KUHPidana tentang pencurian dengan ancaman penjara selama-lamanya lima tahun. (cep/rc)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: