Polisi Amankan Pelaku Buang Bayi, Terekam CCTV Gunakan Mobil Plat Z
Reporter:
radi|
Rabu 14-07-2021,15:29 WIB
Radartasik.com, BEKASI — Pasangan kekasih yang diduga melakukan pembuangan mayat bayi di dekat sebuah sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di daerah Bintara, Bekasi Barat Kota Bekasi, berhasil diamankan pihak kepolisian Polres Metro Bekasi, Selasa (13/07/2021).
Sebelumnya aksi keduanya sempat terekam kamera CCTV yang berada di dekat lokasi kejadian pembuangan bayi tersebut. Kini kedua pelaku tengah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, awalnya seorang satpam sebuah SMK di bilangan Jalan Bintara 9, RT 2/5, Kelurahan Bintara melihat sebuah bungkusan plastik yang tergeletak di dekat sekolah tersebut. Karena curiga dengan bungkusan tersebut, sang satpam lantas mencoba memeriksanya.
Alangkah kagetnya sang satpam ketika membuka bungkusan isi di dalam bungkusan plastik kresek itu ternyata berisi mayat bayi dan beberapa lembar kain. Lantas bersama pengurus lingkungan sang satpam menghubungi aparat kepolisian setempat. Tak lama kemudian pihak kepolisian pun datang, dan langsung mengevakuasi jasad bayi itu ke RSUD Kota Bekasi.
Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kompol Erna Ruswing membenarkan adanya penemuan mayat bayi tersebut dan telah mengamankan pelakunya.
"Sekitar jam 13.00 WIB, saksi mata melihat ada sebuah mobil parkir di Jalan Bintara. Dan setelah mobil itu pergi saksi mata lainnya melihat ada bungkusan dikerubungi lalat di dekat lokasi tersebut," ujar Kompol Erna, Rabu (14/07/2021).
Setelah dicek, ternyata bungkusan plastik itu berisi mayat bayi. Warga kemudian memeriksa rekaman CCTV yang ada di lokasi tersebut. Dari rekaman CCTV itu terlihat pelaku seorang perempuan berkerudung dan pria berdiri di dekat mobil berpelat nomor Z 1142 DL. Pelaku perempuan terlihat menurunkan plastik merah yang belakangan diketahui berisi mayat bayi.
"Hasil pengecekan (CCTV) terlihat kendaraan yang dinaiki 2 orang laki-laki dan perempuan, menurunkan benda dengan kondisi terbungkus plastik kresek merah yang diduga bungkusan mayat bayi yang ditemukan di lokasi," jelas Erna.
Peristiwa pembuangan bayi itu pun sempat viral di media sosial. (bbs/red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: