Penertiban ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan BPOM.
Tujuannya membangun pasar kosmetik yang sehat dan berintegritas.
Praktik usaha yang jujur diharapkan mendorong pertumbuhan industri berkelanjutan.
BPOM juga menyoroti potensi dampak kesehatan.
Penyalahgunaan kosmetik dengan klaim meningkatkan stamina atau fungsi seksual berisiko bagi tubuh.
Penggunaan jangka panjang bisa menimbulkan penurunan sensitivitas.
Efek ini tidak dijelaskan dalam promosi.
Dari sisi ekonomi, konsumen juga dirugikan.
Manfaat yang dijanjikan tidak terbukti secara ilmiah.
Konsumen membayar mahal untuk klaim palsu.
BPOM mengimbau masyarakat menjadi konsumen cerdas.
Masyarakat diminta tidak mudah percaya pada klaim instan.
BACA JUGA: Umrah Pakai Kapal Pesiar Mewah, Cek Harga Tiket dan Fasilitas IslamiCruise
Terutama, pada iklan kosmetik di media sosial.
BPOM juga mengingatkan pentingnya Cek KLIK.