Di sektor lingkungan, pengelolaan sampah mendapat sorotan tajam.
PMII mencatat bahwa tempat pembuangan akhir (TPA) masih beroperasi tanpa standar operasional prosedur (SOP), kebocoran lindi, dan penumpukan sampah plastik yang belum teratasi.
Selain itu, layanan pendidikan juga dikritisi, terutama terkait praktik transaksional dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang sempat menuai kontroversi.
Abdul meminta agar peringatan HUT ke-23 Kota Tasikmalaya dijadikan momentum evaluasi dan perbaikan nyata.
BACA JUGA:KH Aminudin Terbiasa Gencar Safari Sosial di Kota Tasikmalaya
Ia menegaskan bahwa perayaan tidak boleh hanya menjadi seremonial belaka, tetapi harus diikuti dengan tindakan konkret untuk menyelesaikan masalah-masalah tersebut.
"PMII Komisariat Unsil akan terus mengawal dan melawan setiap kebijakan yang tidak berpihak pada masyarakat Kota Tasikmalaya," bebernya.