"Kita sudah evakuasi pasien, Alhamdulilah tidak ada korban yang meninggal dunia," terangnya.
Ia menambahkan, dari jumlah korban sebanyak 14 orang, 10 orangnya diantaranya harus menjalani perawatan medis di Puskesmas dengan cara diberi infusan.
Sedangkan empat orang anggota keluarga lainnya hanya diberi obat, karena tidak terlalu parah gejala keracunannya.
Sampai dengan saat ini tinggal dua pasien yang menjalani perawatan medis, karena masih merasakan pusing dan mual.
BACA JUGA:Polisi di Kota Banjar Amankan 87 Remaja yang Diduga Sedang Pesta Minuman Keras
"Tinggal dua orang lagi karena lumayan pusingnya masih ada, tapi mencret sama muntahnya sudah berkurang," jelasnya.