"Mudah-mudahan ini bukan sebuah diskriminatif tetapi lebih kepada bentuk kepedulian terhadap masyarakat," katanya.
Selain itu, momentum ini bisa menjadi sebuah finalisasi yang baik dilakukan demi kemaslahatan masyarakat.
Direktur Perumdam Tirta Anom Kota Banjar E Fitrah Nurkamilah ST mengatakan terkait kenaikan tarif air harus dikonsultasikan dulu ke pemerintah daerah (Wali Kota).
"Kita tidak bisa berbuat banyak, jika disuruh naik, naik. Kalau turun, turun. Karena kita hanya operator di sini, tidak bisa mengambil keputusan sendiri," jelasnya.
BACA JUGA:Cegah Bullying pada Anak, Polsek Pataruman Edukasi Puluhan Murid SD Negeri di Kota Banjar
Sementara, masalah kualitas yang dikatakan kurang layak dan sering berkeruh karena masih ada beberapa jaringan yang menjadi permasalahan atau usianya sudah lama belum diganti.
Sehingga perlu dilakukan revitalisasi jaringan pipanisasi dibeberapa titik yang membutuhkan anggaran tidak sedikit.
Pihaknya sudah mengajukan proses revitalisasi, hanya saja tidak langsung sekaligus melainkan secara bertahap, melihat kemampuan anggaran pemerintah daerah.
"Selama ini jika ada keluhan dari masyarakat atau pelanggan langsung ditindaklanjuti diperbaiki kalau ada kebocoran di lapangan," ujarnya.