Selain itu, pihaknya juga melakukan pemeriksaan maraton, mulai dari tersangka, saksi-saksi dan keluarga korban.
"Jika sudah semua dilakukan, kita akan proses sesuai hukum yang berlaku di Indonesia," pungkasnya.
Lanjut Ali, terkait masalah deportasi merupakan kewenangan keimigrasian dan pihaknya menunggu Imigrasi seperti apa untuk masalah tersebut.
Jenazah korban rencananya akan dilakukan autopsi guna memastikan penyebab kematiannya.
Detik-detik WNA habisi nyawa mertua di Kota Banjar, ternyata sempat dihentikan warga.
ALW menantu WNA habisi nyawa mertua tersebut datang ke rumah korban yang tidak jauh dari rumah pelaku.
Seorang warga bernama Sidik Nur Abidin menjelaskan, saat itu diriny baru saja selesai makan di rumahnya yang tidak jauh dari rumah korban. Sidik melihat pelaku mendatangi rumah korban.
Sedangkan korban sedang asyik di belakang rumah dekat kandang kambing dan tidak tahu bila pelaku menghampirinya.
Peristiwa WNA habisi nyawa mertua di Kota Banjar, terjadi sekitar pukul 10.30 WIB pelaku mendatangi rumah mertuanya di Dusun Randegan I RT 05 RW 02 Desa Raharja Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar.
Tiba-tiba pelaku langsung menuju korban sambil membawa senjata tajam lalu menusuk leher mertuanya. Ada beberapa warga yang memmang tidak jauh dari lokasi tersebut.
"Saya baru selesai makan dan saat itu pelaku sedang menusuk-nusuk mertuanya dengan alat seperti pisau atau apalah gitu," ucapnya.
Awalnya warga yang ada di lokasi takut, karena pelaku membawa pisau dan tidak lama kemudian mencoba menghentikan pelaku.
BACA JUGA:WNA Asal AS Diduga Membunuh Mertuanya di Dekat Kandang Domba
Tapi pelaku terus menusuk korban, meski warga berusaha menghentikan dengan cara memukul punggung pelaku. Usaha tersebut membuahkan hasil, hingga pelaku meninggalkan lokasi kejadian.